Politik & Hukum

Syaiful Huda Bantah Isu PKB Kirim Surat Dukungan untuk Anies Baswedan Maju Cagub Jakarta



NOBARTV NEWS Beredar di media sosial soal kabar Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB yang bersurat ke bakal calon Gubernur Jakarta, Anies Baswedan. Kabar burung ini diunggah oleh akun X @Boediantar4 pada Selasa siang, 27 Agustus 2024.

Dalam unggahan tersebut, pemilik akun menuliskan kabar perihal PKB yang bersurat ke Anies untuk dicalonkan sebagai Gubernur Jakarta 2024-2029.

“Semoga benar. 1/2 jam yang lalu PKB secara resmi surati Anies untuk dicalonkan sebagai Gubernur DKI 2024-2029 dari partainya. Hebat, PKB berani melepaskan diri dari Cengkraman Rezim dzalim. Insyaa Alloh ini benar2 terjadi. Mantap n keren Cak Imin,” tulis akun tersebut sembari menandai akun X Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar @cakimiNOW dan @DPP_PKB.

Postingan itu lantas mendapat atensi dari publik. Setidaknya postingan itu telah disukai oleh 5.990 pengguna dan disiarkan ulang sebanyak 1.217 kali. Ragam komentar juga berseliweran di unggahan tersebut.

Wakil Sekretaris Jenderal PKB, Syaiful Huda membantah kabar tersebut. Syaiful Huda menyatakan, bahwa partainya tidak pernah mengirimkan surat kepada Anies Baswedan untuk dicalonkan sebagai calon gubernur.

“Enggak betul itu. Enggak benar isu itu,” kata Syaiful Huda saat dikonfirmasi, Selasa, 27 Agustus 2024.

Syaiful Huda mengatakan, PKB tetap kepada keputusan terakhir yang sudah dibuat, yaitu mendukung duet Ridwan Kamil dan Suswono yang diusung oleh 12 partai dari Koalisi Indonesia Maju atau KIM Plus.

Meskipun ada putusan Mahkamah Konstitusi atau MK Nomor 60, yang menyatakan partai politik bisa mengusung calonnya berdasarkan perolehan suara sah di Pileg, ia mengungkapkan bahwa keputusan partainya di Pilkada Jakarta tidak berubah.

Menurut Syaiful Huda, keputusan PKB mendukung Ridwan Kamil dan Suswono merupakan keputusan yang final.

“Sampai hari ini, putusan itu (Ridwan Kamil-Suswono) final,” ujar Syaiful Huda.

Sebelumnya, partai pimpinan, Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin ini berada di Koalisi Perubahan saat Pilpres 2024. Cak Imin kala itu disandingkan dengan Anies Baswedan sebagai pasangan calon presiden nomor urut satu.

Duet Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar kalah dari pasangan yang diusung KIM, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Di Pilkada Jakarta, PKB memutuskan untuk bergabung bersama sebelas partai lain di KIM Plus.

Sejumlah partai lain yang juga mengusung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar ikut membelot ke koalisi besar tersebut. Di antaranya ialah Partai NasDem dan Partai Keadilan Sejahtera atau PKS.

Sebelum memutuskan bergabung ke KIM Plus untuk mendukung pasangan Ridwan Kamil dan Suswono, PKB sempat dikabarkan akan mengusung Anies Baswedan di Jakarta. Dukungan kepada Anies Baswedan ini pernah dideklarasikan oleh Dewan Pimpinan Wilayah atau DPW PKB Jakarta.

PKB Tetap Dukung Ridwan Kamil dan Suswono

Wakil Sekjen PKB, Syaiful Huda membantah kabar yang menyebut partainya mengalihkan dukungan dari Ridwan Kamil ke Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024. Syaiful Huda menegaskan bahwa PKB tetap pada keputusan sebelumnya dengan mengusung Ridwan Kamil bersama Suswono di Pilkada Jakarta 2024.

“Ya, saya pastikan bahwa tidak ada perubahan sikap politik PKB terkait dengan Pilkada DKJ. PKB pada posisi tetap mengusung Ridwan Kamil dan Pak Suswono,” kata Syaiful Huda saat dihubungi, Selasa (27/8).

Syaiful Huda menyebut kabar yang beredar tersebut tidak benar dan tidak pernah diembuskan oleh elite PKB. Syaiful Huda memastikan PKB tetap akan berkoalisi dengan Gerindra untuk memperebutkan kursi Jakarta 1.

“Isu-isu yang beredar tidak benar dan itu tidak bersumber dari kami. PKB masih bersama dengan Gerindra, pokoknya,” ujar Syaiful Huda.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengaku mendengar kabar peralihan dukungan PKB di Pilgub Jakarta. Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengaku sudah meminta Sekjen Demokrat, Teuku Riefky Harsya untuk memastikan kebenaran kabar tersebut.

“Saya dengar tadi di atas, tadi ada yang dengar, saya minta tolong sekjen tolong dicek kebenarannya, apakah benar, apakah hoaks, apakah hanya saling gocek saja,” kata Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat ditanya soal kabar PKB mengusung Anies, di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Selasa.

PKB berkoalisi dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM Plus) di Pilgub Jakarta. Koalisi ini mengusung Ridwan Kamil-Suswono. KIM Plus itu terdiri dari Gerindra, Demokrat, Golkar, PAN, PKS, PPP, PSI, Garuda, Gelora, NasDem, Perindo dan PKB.

Demikian rangkuman info menarik dalam artikel berita berjudul Syaiful Huda Bantah Isu PKB Kirim Surat Dukungan untuk Anies Baswedan Maju Cagub Jakarta yang telah tim penulis NOBARTV NEWS ( ) sarikan dari berbagai sumber terpercaya.

Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: