Travel & Wisata

Pantai Lovina: Atraksi Ratusan Lumba-lumba Liar di Laut Bali Utara



NOBARTV NEWS Pantai Lovina merupakan salah satu destinasi wisata bahari yang populer di Bali Utara. Pantai ini memiliki keistimewaan fenomena alam yang jarang ditemui di pantai lain, yakni keberadaan gerombolan lumba-lumba liar yang kerap menyambut nelayan maupun wisatawan di laut. Pantai Lovina terletak di Kabupaten Buleleng, Bali.

Tak hanya keberadaan lumba-lumba liarnya, Pantai Lovina menyimpan keindahan lain yang menarik kedatangan wisatawan. Apa saja yang menjadi daya tarik pantai indah di bagian utara Pulau Dewata ini? Simak selengkapnya pada uraian berikut.

Daya Tarik Pantai Lovina, Buleleng, Bali

Dari sekian banyak pantai di bagian utara Pulau Bali, Pantai Lovina adalah destinasi yang paling populer, meski tidak seramai pantai-pantai di bagian selatan. Berikut informasi selengkapnya mengenai daya tarik Pantai Lovina.

1. Pantai Pasir Hitam

Pasir hitam Pantai Lovina, Buleleng, Bali
Pasir hitam Pantai Lovina, Buleleng, Bali (SC: blog.bookingtogo)

Tidak seperti pantai-pantai populer yang ada di Bali, yang mana memiliki pasir pantai yang putih bersih. Pantai Lovina merupakan pantai berpasir hitam legam.

Tempat wisata Bali Utara yang akrab disebut sebagai pantai lumba-lumba atau Lovina Dophin Beach ini memiliki garis pantai yang cukup panjang, yakni membentang sepanjang dua kilometer. Hal ini membuat pengunjung seperti melihat bentangan bumi yang luas.

2. Keberadaan Lumba-Lumba Liar

Atraksi lumba-lumba di laut Lovina, Buleleng, Bali Utara
Atraksi lumba-lumba di laut Lovina, Buleleng, Bali Utara (SC: nusabali.com)

Suasana di area pantai Lovina terbilang cukup tenang dibanding pantai-pantai di kawasan selatan, seperti Pantai Kuta, Pandawa, dan sebagainya. Selain itu, deburan ombak pantai ini tidak sekuat pantai di area selatan, yang menjadikan pantai Lovina menjadi tempat ideal bagi lumba-lumba bermain dan mencari makan.

Baca Juga:  Anti Ribet! Begini Cara Klaim Asuransi Perjalanan dengan Mudah, Cuma 3 Langkah

Keberadaan lumba-lumba ini didukung oleh kurangnya aktivitas manusia di area perairan, serta minimnya predator alami, sehingga kawasan ini menjadi tempat yang aman bagi kawanan lumba-lumba.

Mengejar lumba-lumba liar sambil snorkeling di laut Lovina
Mengejar lumba-lumba liar sambil snorkeling di laut Lovina (SC: melintas.id)

Meskipun pantai ini berpasir hitam, laut ini memiliki keindahan alam yang tak kalah menarik dengan pantai-pantai di Bali Selatan. Pengunjung bisa bersnorkeling hingga diving untuk mengeksplor keindahannya.

3. Spot Sunrise dan Sunset yang Menawan

Perau nelayan Pantai Lovina
Perau nelayan Pantai Lovina (SC: blog.bookingtogo)

Dengan garis bibir pantai yang terbilang cukup panjang, Lovina Dolphin Beach menjadi salah satu spot terbaik untuk menikmati dua fenomena sekaligus, yakni sunrise dan sunset.

Pengunjung dapat menikmati keindahan sunrise ketika perjalanan menuju tengah laut untuk menyaksikan atraksi kawanan lumba-lumba liar, karena waktu terbaik untuk berinteraksi dengan hewan cerdas ini adalah antara pukul 05.30 hingga 08.30 WITA.

Sementara saat siang hari, kamu bisa berkeliling ke tempat wisata di sekitar Lovina Beach, kemudian kembali lagi untuk menikmati panorama sunset yang mengagumkan.

Terkadang, kawanan lumba-lumba liar terlihat kembali saat sore, setelah pukul 16.00 menjelang malam. Tapi, kamu harus kembali ke tengah laut untuk bisa bertemu dengan mereka.

Bagaimana Cara Melihat Lumba-Lumba dari Pantai Lovina?

Kawanan lumba-lumba liar menyapa wisatawan di tengah laut pantai Lovina, Buleleng, Bali
Kawanan lumba-lumba liar menyapa wisatawan di tengah laut pantai Lovina, Buleleng, Bali (SC: tourbalimurah)

Baca Juga:  Anti Ribet! Begini Cara Klaim Asuransi Perjalanan dengan Mudah, Cuma 3 Langkah

Untuk menyaksikan atraksi sekumpulan lumba-lumba liar di laut, pengunjung tidak dikenakan biaya. Pengunjung hanya dikenakan biaya tiket masuk dan sewa perahu yang akan digunakan berlayar ke tengah laut untuk menyaksikan lumba-lumba.

Penyewaan perahu adalah milik dari nelayan setempat. Perlu diketahui bahwa sistem sewa perahu bukanlah ‘menyewa perahu’, tetapi membayar untuk naik perahu, jadi biaya akan dikenakan kepada setiap pengunjung, bukan harga sewa per kapal.

Biaya naik perahu ini dikenakan mulai dari Rp150 ribu per orang, dengan rincian:

  • Durasi kurang lebih dua jam, termasuk keberangkatan, berhenti di tengah laut, dan pulang.
  • Pengemudi perahu
  • Jaket pelampung
  • Sarapan pagi setelah melihat lumba-lumba
  • Kapasitas per kapal maksimal lima orang

Jika tidak berkenan sarapan setelah melihat lumba-lumba di laut pantai Lovina, maka pengunjung akan mendapatkan harga yang murah, yakni Rp110 ribu.

Tips Berlibur ke Pantai Lovina

Beberapa tips yang bisa kamu ikuti saat berkunjung ke Pantai Lovina, yang memungkinkan kamu mendapat keseruan dan pengalaman tak terlupakan.

  • Berangkatlah dari pantai paling lambat pukul 05.00 waktu setempat.
  • Jika memungkinkan, kunjungi kawanan lumba-lumba saat sedang sepi alias tidak sedang masa berlibur. Meski tidak seramai tempat wisata di kawasan Bali selatan, Lovina dolphin tour sangat populer hlo! Keberadaan perahu yang terlalu banyak terkadang membuat lumba-lumba tidak muncul ke permukaan.
  • Usahakan tidak mengejar lumba-lumba menggunakan kapal, karena pengejaran yang dilakukan membuat mereka enggan menampakkan diri, alhasil bisa saja kamu kembali ke bibir Pantai Lovina tanpa mendapatkan kesan yang berarti.
Demikian rangkuman info menarik dalam artikel berita berjudul Pantai Lovina: Atraksi Ratusan Lumba-lumba Liar di Laut Bali Utara yang telah tim penulis NOBARTV NEWS ( ) sarikan dari berbagai sumber terpercaya.

Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:

Yuvita Mulanda

Writing is a cure for me :)