NOBARTV NEWS Florawisata San Terra de Laponte Pujong merupakan salah satu destinasi wisata yang cocok dikunjungi bersama keluarga. Uniknya, tempat ini menawarkan hamparan ribuan bunga dengan berbagai replika bangunan dari beberapa negara di dunia, yang membuatmu seakan-akan tidak sedang berada di Indonesia.
San Terra de Laponte Pujong berdiri di atas lahan seluas kurang lebih empat hektar dan dibuka pertama kali pada tahun Desember 2019. Meski tergolong baru, tempat wisata flora ini selalu dipadati pengunjung, baik lokal maupun mancanegara, terutama saat akhir pekan dan masa libur panjang.
Lantas, apa yang membuat tempat wisata flora di Malang ini begitu menarik perhatian pengunjung?
Terdiri lebih dari 700 Jenis Bunga
Di atas tanah 4000 meter persegi ini, sejauh mata memandang, kamu akan disuguhi lebih dari 700 jenis bunga berwarna-warni yang tersebar di setiap sudutnya.
Terdapat dua taman di San Terra de Laponte Pujong, yakni taman outdoor dan indoor. Di taman luar ruangan alias outdoor, kamu akan melihat ratusan jenis bunga yang ditanam di tanah, tepatnya di tengah-tengah taman, juga bunga yang ditanam di deretan pot yang ditata rapi di tepi jalan akses pengunjung.
Kontras antara hijaunya rumput taman dengan warna-warna cerah dari bunga membuat suasana San Terra de Laponte terasa ceria dan menyenangkan.
Sementara itu, di taman dalam ruangan pun tak kalah menawan. Ruangan ini merupakan sebuah bangunan rumah kaca yang diisi ratusan jenis bunga cantik. Seperti taman outdoor, taman indoor juga memiliki tanaman yang ditanam langsung di tanah, di dalam pot, hingga di dalam peralon, seperti metode hidroponik, untuk bunga-bunga bersulur.
Bagi yang menyukai bunga, pasti akan betah berlama-lama di San Terra de Laponte. Apalagi, udara dingin khas dataran tinggi Malang semakin membuat tempat wisata ini terasa sejuk, adem, dan menyegarkan.
Replika Bangunan ala Eropa dan Korea
Keceriaan nuansa San Terra de Laponte Pujong tidak hanya berasal dari 700 jenis bunga, tetapi juga dari replika bangunan luar negerinya yang dirancang semirip mungkin dengan aslinya.
Setidaknya, terdapat puluhan replika bangunan ala Eropa jadul yang tinggi dan berwarna-warni, yang bisa langsung kamu lihat begitu memasuki area taman utama. Kamu juga akan menemukan replika bangunan khas Belanda, yaitu sebuah Kincir Angin dan Merci Barn, yang ada di kawasan Little Amsterdam.
San Terra de Laponte juga memiliki replika bangunan yang menawarkan Korean dan Japan Vibes, yaitu bangunan berupa deretan pertokoan dengan bunga sakura merah mudanya, yang menghadirkan suasana seperti di drama-drama.
Pengunjung juga bisa menyewa Hanbok atau baju tradisional Korea, untuk berkeliling di area Little Korea, dan mendapatkan pengalaman yang terasa lebih autentik.
Lokasi ini menjadi spot foto favorit para pengunjung, hlo! Seakan-akan, kawasan area replika bangunan-bangunan ini menjadi ikon San Terra de Laponte dibanding taman bunganya.
Kidz Zone Playground Terbesar di Malang
Tidak hanya florawisata, San Terra de Laponte Pujong juga menawarkan playground yang ramah untuk semua usia, maka jangan heran kalau tempat wisata ini menjadi jujugan favorit untuk menghabiskan waktu bersama keluarga.
San Terra de Laponte Pujong juga menyediakan wahana yang menarik untuk semua usia, seperti Bianglala, Flying Bee, Columbus, Ombang-ambing, dan masih banyak lagi.
Wahana terbaru San Terra de Laponte Malang adalah Kidz Zone Playground. Wahana ini merupakan area permainan yang dikhususkan untuk anak-anak. Terdapat banyak permainan yang membuat anak-anak merasa senang.
Karena memang dikhususkan untuk anak-anak, para orangtua tidak perlu terlalu khawatir wahana permainan di area ini membahayakan. Namun, apabila memang ingin, orangtua diperbolehkan masuk untuk mengawasi si kecil.
Jenis wahana yang bisa dicoba antara lain perosotan donat, perosotan berliku warna-warni, perosotan lurus yang menguji adrenalin, panjat tebing, trampolin, rumah-rumahan, dan masih banyak lagi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: