Properti & Real Estate

Kurangi Backlog Perumahan, BTN Pilih Gandeng Developer Muda



NOBARTV NEWS BTN kurangi backlog perumahan dengan cara kembali menggelar pelatihan developer yang ditujukan untuk generasi muda yang baru menggeluti bisnis di sektor properti.

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk bekerja sama dengan Dewan Pimpinan Pusat Real Estate Indonesia (DPP REI), BTN mendatangkan pakar di industri properti yang berbagi pengalamannya sekaligus kiat untuk para developer muda agar sukses dalam membangun usaha di sektor properti.

Materi yang diberikan seperti dasar-dasar dalam memulai bisnis properti hingga bagaimana teknik pemasaran yang tepat. Materi ini dipaparkan secara komprehensif oleh dua narasumber ternama, yakni Kepala Badan Diklat DPP REI, MR Priyanto dan pakar marketing properti sekaligus pendiri C21 AKN Group, Andi K Natanael dalam Pelatihan Developer Muda BTN.

Acara yang berlangsung di Hotel Grand Zuri, Pekanbaru, Riau ini dihadiri oleh Ketua DPD REI Riau, Elvi Syofriadi dan Kepala Cabang BTN Pekanbaru, Syafaruddin Harahap, serta diikuti sebanyak 85 orang developer muda yang baru mengembangkan bisnisnya di sektor properti, Provinsi Riau.

“Pelatihan Developer Muda BTN ini merupakan program lanjutan dari Pelatihan Developer Milenial yang sukses diselenggarakan sejak tahun 2022 lalu hingga tahun 2023 kemarin,” kata Corporate Secretary BTN, Ramon Armando dalam keterangan tertulis (12/07/2024).

Menurut Ramon Armando, tujuan diselenggarakannya Pelatihan Developer Muda BTN ini adalah untuk melahirkan developer andal yang nantinya akan membantu pemerintah dalam mengurangi backlog perumahan di Indonesia. Dimana angka backlog perumahan saat ini masih mencapai 9,9 juta.

Selain itu, BTN juga terus berkomitmen untuk membantu para pelaku usaha, khususnya yang bergerak di sektor properti. Bantuan ini diberikan dalam hal pendanaan atau modal kerja konstruksi.

Bahkan, BTN juga membantu menyediakan fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (KPR) untuk proyek rumah yang dihasilkan oleh para developer tersebut.

“Selama ini, para developer muda maupun developer pemula memang sering merasa kesulitan untuk menjangkau akses perbankan. Jadi, dengan adanya Pelatihan Developer Muda BTN ini diharapkan para developer bisa mengetahui bagaimana cara mendapatkan modal dari BTN sekaligus memasarkan proyek perumahan yang dihasilkan dengan skema kerja sama KPR yang disediakan oleh BTN,” ucap Ramon Armando.

Ramon Armando juga menambahkan bahwa selain di Pekanbaru, acara Pelatihan Developer Muda BTN juga akan diselenggarakan di kota-kota lain di Indonesia.

Kegiatan ini nantinya diharapkan bisa membentuk komunitas Developer Muda BTN yang terhubung antara satu dengan lainnya di bawah binaan BTN dan DPP REI.

“Untuk tahun ini memang rencanya acara Pelatihan Developer Muda BTN juga akan diselenggarakan di kota-kota lain yang diawali dari Pekanbaru untuk regional Sumatera,” pungkas Ramon Armando.

BTN Juga Gandeng Asosiasi Developer NU (ASANU)

Selain menggandeng Developer Muda, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) juga bersinergi dengan Asosiasi Santri Developer NU atau ASANU. Tujuannya pun sama, yakni untuk mendukung pemerintah dalam mengurangi backlog perumahan di Indonesia.

“Bank BTN akan terus mendorong bagaimana pemenuhan rumah untuk masyarakat ke depan lebih banyak pihak yang terlibat dalam sebuah ekosistem perumahaan yang saat ini menjadi fokus Bank BTN.

Termasuk yang kami lakukan dengan ASANU, dimana tujuannya adalah untuk mendukung penyediaan rumah bagi masyarakat secara lebih luas,” ucap Direktur Utama BTN, Haru Koesmahargyo.

Dalam kerjasama tersebut, Bank BTN akan memberikan edukasi dalam bentuk konsultasi bisnis dan pembinaan, pendampingan di bidang kredit dan perumahan, serta melayani kebutuhan finansial ASANU, baik untuk penyimpanan dana maupun pengajuan pembiayaannya.

ASANU sendiri merupakan mitra strategis bagi pihak Bank BTN yang beranggotakan santri, dan bisa mengembangkan kemandiriannya di bidang properti. Selain itu, ASANU juga bisa mengumpulkan jaringan yang lebih luas, dan bukan hanya warga Nahdliyin (NU), melainkan seluruh santri di Indonesia.

Para santri developer ini diharapkan bisa menginspirasi masyarakat, dan santri lain dalam berwiraswasta di bidang usaha properti secara profesional dengan berbasis akhlak sebagai pondasi dalam berbisnis.

Demikian rangkuman info menarik dalam artikel berita berjudul Kurangi Backlog Perumahan, BTN Pilih Gandeng Developer Muda yang telah tim penulis NOBARTV NEWS ( ) sarikan dari berbagai sumber terpercaya.

Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: