What's on Google Trends

Moeldoko Ungkap Alokasi Anggaran IKN dalam APBN 2025



NOBARTV NEWS Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko menegaskan bahwa pemerintah Indonesia akan tetap mengalokasikan anggaran untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) dalam rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2025.

Pernyataan tersebut disampaikan Moeldoko dalam sebuah wawancara di Istana Kepresidenan Jakarta pada Selasa kemarin, menanggapi kekhawatiran mengenai kelanjutan proyek ambisius tersebut.

Moeldoko menyebutkan bahwa meskipun detail besaran anggaran untuk IKN dalam APBN 2025 belum sepenuhnya diketahui, pembangunan IKN sudah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP).

“Itu sudah masuk dalam RPJP, hanya besarannya nanti yang pasti disesuaikan, tapi bahwasanya itu dalam dokumen strategis negara, sudah ada itu IKN,” ujar Moeldoko.

Dalam penjelasannya, Moeldoko mengungkapkan bahwa pemerintah saat ini telah menetapkan anggaran untuk IKN sebagai bagian dari dokumen strategis negara. Namun, ia juga mengakui bahwa angka pasti mengenai anggaran tersebut masih dalam proses penyesuaian.

Moeldoko menyatakan bahwa besaran anggaran akan disesuaikan berdasarkan kebutuhan dan prioritas pemerintahan yang akan datang.

Pemerintahan mendatang, yang akan dipimpin oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, diharapkan akan melakukan perhitungan yang lebih rinci mengenai kemampuan APBN untuk mendukung pembangunan IKN.

Moeldoko menjelaskan bahwa alokasi anggaran untuk IKN serta program lainnya akan ditentukan oleh pemerintahan yang baru, berdasarkan porsi kebutuhan dan prioritas yang ada.

“Aku tidak tahu persis besarannya ya, tapi alokasi itu sudah ada. Semuanya tergantung dari pemerintahan yang baru akan melihat prioritasnya. Kalau ditanya sekarang gimana besarannya itu bisa azas fleksibility, melihat kebutuhan dan prioritasnya,” kata Moeldoko.

Dalam konteks ini, fleksibilitas anggaran menjadi salah satu aspek penting yang harus diperhatikan. Moeldoko menekankan bahwa pemerintah saat ini telah memberikan alokasi anggaran untuk IKN, tetapi realisasi dan penyesuaian lebih lanjut akan dilakukan oleh pemerintahan baru yang akan datang.

Moeldoko juga menjelaskan bahwa pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto diharapkan akan memiliki transisi yang sejalan dengan pemerintahan saat ini. Menurut Moeldoko, kelanjutan proyek pembangunan IKN akan mengikuti arah dan kebijakan strategis yang telah ditetapkan sebelumnya.

“Sesuatu yang in line antara pemerintahan yang sekarang ini dengan yang akan datang, sehingga apa? Tidak perlu dikhawatirkan,” kata Moeldoko.

Meskipun demikian, perhatian publik terhadap kelanjutan proyek IKN tetap tinggi. Proyek pembangunan IKN merupakan salah satu inisiatif besar pemerintah yang bertujuan untuk merelokasi ibu kota negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur. Proyek ini diharapkan dapat mengurangi beban Jakarta yang semakin padat dan menghadapi berbagai tantangan infrastruktur serta lingkungan.

Seiring dengan peralihan kepemimpinan yang akan datang, masyarakat dan berbagai pihak terkait akan terus memantau perkembangan anggaran dan progres pembangunan IKN. Penting untuk memastikan bahwa proyek ini tetap berjalan sesuai rencana dan mampu memenuhi tujuan yang telah ditetapkan, sambil memperhatikan kebutuhan dan prioritas yang mungkin berubah seiring waktu.

Kepala Staf Kepresidenan menekankan bahwa, meskipun detil anggaran belum sepenuhnya jelas, komitmen pemerintah untuk melanjutkan pembangunan IKN tetap kuat.

“Kami akan terus memastikan bahwa pembangunan IKN tetap menjadi bagian dari agenda pembangunan nasional, dan akan disesuaikan dengan kemampuan dan prioritas pemerintahan yang baru,” tambah Moeldoko.

Demikian rangkuman info menarik dalam artikel berita berjudul Moeldoko Ungkap Alokasi Anggaran IKN dalam APBN 2025 yang telah tim penulis NOBARTV NEWS ( ) sarikan dari berbagai sumber terpercaya.

Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:

LINK LIVE STREAMING BOLA HARI INI

Siti Nur Azizah

seorang content writer yang comel