NOBARTV NEWS Ada kejadian unik yang dialami oleh Anies Baswedan hari ini (4/8) ketika mengikuti Car Free Day (CFD) di kawasan MRT Dukuh Atas, Jakarta Pusat. Mantan Gubernur Jakarta tersebut tidak sengaja bertemu dengan Jusuf Hamka, pengusaha yang sedang diisukan akan maju juga pada Pilgub mendatang.
Dilansir dari kumparan.com, Anies hadir di CFD Dukuh Atas tersebut bersama sang istri, Fery Farhati. Keduanya datang menggunakan MRT, berangkat dari Fatmawati lalu turun di Dukuh Atas. Pantauan di lokasi memperlihatkan Anies menyapa warga yang ia temui sekaligus melayani permintaan foto dari masyarakat yang sedang melintasi terowongan Kendal.
Di saat baru saja keluar dari terowongan Kendal, Anies tiba-tiba bertemu dengan Jusuf Hamka, politisi Partai Golkar yang tengah diisukan akan maju pada Pilkada Jakarta. Baik Anies dan Jusuf Hamka mengaku pertemuan tersebut tidak direncanakan sama sekali. Menurut Jusuf Hamka pertemuan tersebut adalah jalan tuhan.
“Nggak janjian, kalau gerak Allah pasti ketemu,” ujar Jusuf Hamka di hadapan awak media.
“Cocok nggak nih berdua?” sambung Jusuf Hamka kepada para wartawan yang ada di lokasi sembari melempar candaan.
Pertemuan tersebut tidak berlangsung nama. Namun, sebelum berpisah Jusuf Hamka menyempatkan diri memuji Anies Baswedan.
“Ini orang baik, orang amanah,” tutur Jusuf Hamka singkat.
Tak lama berselang keduanya pun berpisah dan Anies kembali melayani sejumlah permintaan foto dari warga yang ia temui.
Ratusan orang berebut bersalaman dan meminta foto dengan Anies. “Pak Anies, Pak Anies, foto pak, lihat sini pak,” ujar salah seorang warga yang antusias menyambut Anies.
“Kawal Pak Anies, DKI 1, Amiinn,” teriak warga yang lain.
Kirim Sinyal Akan Berduet?
Baik Anies dan Jusuf Hamka saat ini dikabarkan akan maju pada Pilgub Jakarta. Sayangnya keduanya sama-sama belum mendapatkan kepastian. Anies belum juga mengamankan tiket untuk maju dari PKS, PKB, dan NasDem.
Begitu Jusuf Hamka yang malah terancam kehilangan rekomendasi dari Golkar pasca partai berlambang pohon beringin tersebut mengirimkan sinyal akan menurunkan Ridwan Kamil (RK) di Pilgub Jakarta.
Diberitakan sebelumnya juga Jusuf Hamka menghubungi sahabatnya, Ahok, untuk mengabarkan sepertinya ia tak jadi diusung oleh Golkar. Partai Golkar disinyalir akan lebih mendukung Ridwan Kamil ketimbang dirinya untuk maju memperebutkan kursi Jakarta 1.
Sebelumnya Partai Golkar menugaskan RK di 2 provinsi, Jawa Barat dan Jakarta. Ternyata, meskipun elektabilitasnya sangat tinggi di Jawa Barat namun Partai Golkar malah mendukung kader partai lain untuk Pilgub Jabar. Artinya, besar kemungkinan RK akan dipasang untuk Pilgub Jakarta bersaing dengan Anies Baswedan dan sejumlah kandidat lain.
Kondisi ini bisa saja membuat Jusuf Hamka melakukan manuver lain. Salah satunya adalah dengan membangun komunikasi bersama Anies Baswedan. Saat ini Anies belum menentukan nama cawagub pendampingnya.
Sejumlah nama yang muncul masih bersifat rekomendasi dari masing-masing partai. Sosok cawagub nanti harus bisa meredam resistensi antar parpol pendukung Anies. Salah satu figur yang bisa diusung adalah tokoh yang berasal dari non parpol pendukung Anies.
Jusuf Hamka dengan rekam jejak yang dimiliki serta popularitas yang cukup baik dapat menjadi pilihan alternatif Anies Baswedan bersama parpol-parpol pengusungnya.
Akankah duet Anies Baswedan-Jusuf Hamka bisa terwujud? Kita nantikan episode selanjutnya dari rangkaian peristiwa menuju Pilgub Jakarta ini.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: