Luncurkan Produk Baru, LPKR Coba Gaet Pembeli Perdana!

NOBARTV NEWS Produk baru LPKR diluncurkan sebagai bentuk komitmen perseroan untuk tetap bisa memberikan solusi perumahan inovatif dan terjangkau bagi para pembeli rumah pertamanya. Salah satu contoh nyata yang sudah dijalankan Lippo Karawaci adalah produk unit rumah tapak seri XYZ dan Q Livin. 

Group CEO LPKR, John Riady menyampaikan bahwa hal tersebut sudah dibuktikan dengan suksesnya peluncuran kota mandiri Park Serpong yang mana permintaannya tetap tinggi hingga saat ini. Produk serupa masih akan terus diluncurkan di Lippo Cikarang dan Gowa Makassar untuk mendongkrak penjualan. 

Disisi lain, peluncuran inovasi produk tapak ini juga merupakan salah satu bagian untuk mengejar target pra penjualan tahun ini, yakni sebesar Rp 5,37 triliun. 

Seperti diketahui, bahwa pada Kuartal I 2024, Lippo Karawaci berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 21% YoY (Year-on-Year) menjadi Rp 4,61% triliun dari yang sebelumnya hanya Rp 3,81 triliun per Kuartal I 2023 tahun lalu. 

Tidak hanya itu, penjualan pada segmen Real Estate juga mengalami kenaikan sebesar 50% YoY menuju ke Rp 1,30 triliun pada Januari hingga Maret 2024 lalu. 

Peningkatan pendapatan yang terjadi juga turut membuat laba bruto Lippo Karawaci di segmen Real Estate yang naik menjadi 58% YoY menjadi Rp 584 miliar per Maret 2024. Selain itu, EBITDA juga melonjak ke 96% YoY menjadi Rp 390 miliar.

Adapun proyek pengembangan properti yang terjual per Maret 2024 mencakup 48 proyek rumah tapak, 1 proyek hunian tingkat rendah (low-rise), 1 proyek hunian tingkat menengah (mid-rise), proyek gedung bertingkat (high-rise), dan 12 proyek ruko. 

Group CEO Lippo Karawaci, John Riady juga menjelaskan bahwa penjualan properti pada Kuartal I 2024 didominasi oleh produk rumah tapak berkat keberhasilan dari peluncuran Park Serpong. 

Selain itu, LPKR memasarkan Lippo Cikarang Cosmopolis, yakni sebuah properti berkonsep baru di Cikarang yang didukung oleh rangkaian produk XYZ Livin. Proyek Lippo Karawaci sendiri sebagian besar berlokasi di wilayah Barat Jabodetabek, yang terdiri dari produk rumah tapak dan menengah, ruko, dan hunian tingkat tinggi siap huni.

Produk rumah tapak yang dikembangkan oleh LPKR, seperti seri XYZ Livin dan Cendana di Park Serpong memberikan kontribusi sebesar Rp 543 miliar kepada pra penjualan Kuartal I 2024.

Tidak hanya itu, LPKR juga terus memperkuat strategi di segmen pasar pemilik rumah pertama dengan merilis lebih banyak unit di Park Serpong dan Lippo Cikarang Cosmopolis. 

Cara Lippo Karawaci Kelola Sumber Air Berkelanjutan

PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) berkomitmen untuk mengoptimalkan penggunaan dan praktek air berkelanjutan di sejumlah proyeknya. Group CEO Lippo Karawaci, John Riady menyampaikan bahwa bagi Lippo Karawaci sangat penting untuk mengurangi konsumsi air dan meningkatkan efisiensi penggunaan air.

Menurut Aqueduct Water Risk Atlas dari World Resources Institute, hal ini dilakukan karena perusahaan yang beroperasi di Indonesia ini mengalami tekanan air tinggi hingga sangat tinggi. 

Selain itu, properti Lippo Karawaci juga menjalankan pemeliharaan pada sistem air secara berkala, serta melakukan pemeriksaan fisik secara rutin. Pemeriksaan ini sendiri dilakukan secara internal oleh masing-masing manajer atas fasilitas di setiap unit bisnisnya.

Group LPKR juga terus mengadopsi metode, peralatan, dan teknologi baru untuk meningkatkan efisiensi air serta mencapai penghematan air. 

Pengujian Kualitas Air

Lippo Karawaci memberlakukan langkah-langkah ketat yang secara kolektif menjaga kualitas air yang optimal di seluruh properti. Sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 2 Tahun 2023, perseroan melakukan pengujian kualitas air bersih setiap bulannya.

Jika memang hasilnya bisa melebihi parameter yang sudah ditetapkan, maka akan segera dilakukan desinfeksi secara rutin, dan pembilasan pada sistem penyimpanan air.