Menjadi Makanan Terenak di Dunia, Ternyata Begini Sejarah Nasi Goreng! Bukan dari Indonesia?

NOBARTV NEWS Bagi orang-orang Indonesia, nasi goreng sudah menjadi kuliner khas yang digandrungi banyak orang.

Selain karena rasanya yang lezat dan nyaman di perut, proses pembuatan nasi goreng juga sangat mudah.

Oleh karena itu, nasi goreng kerap dijadikan sebagai menu andalan saat ingin memasak dengan cepat tapi tetap enak.

Tak hanya itu saja, menu nasi goreng ini juga bisa membantu menghabiskan nasi sisa yang ada di rumah.Jadi tidak ada lagi makanan yang terbuang sia-sia.

Kamu hanya perlu menyiapkan nasi, bumbu dasar, dan juga telur saja untuk bisa membuat nasi goreng dengan cita rasa nikmat.

Tak heran kalau nasi goreng masuk ke dalam daftar makanan terenak di dunia nomor dua setelah rendang.

Tapi apakah kamu tahu sejarah nasi goreng yang sebenarnya? Apakah kuliner khas Indonesia ini benar-benar berasal dari Indonesia.

Jadi meskipun orang-orang selalu menganggap bahwa nasi goreng adalah makanan khas Indonesia, tapi ternyata kuliner ini tidak berasal dari Indonesia lho.

Agar tidak penasaran, yuk simak penjelasan mengenai sejarah nasi goreng di bawah ini.

Sejarah Nasi Goreng

Jika dilihat dari sejarahnya, nasi goreng adalah salah satu menu kuliner yang berasal dari China.

Sudah ada dari 4000 tahun lalu sebelum Masehi, nasi goreng menjadi makanan tradisional bagi masyarakat China atau Tionghoa.

Setelah nasi goreng masuk ke Indonesia, menu kuliner ini banyak mengalami modifikasi dan inovasi rasa.

Awal mula terciptanya nasi goreng sendiri yaitu karena masyarakat Tionghoa tidak suka makan nasi yang sudah dingin.

Oleh karena itu, mereka berinovasi untuk membuat nasi yang sudah dingin menjadi sebuah hidangan hangat dan nikmat.

Dengan tambahan berbagai macam bumbu pilihan dan rempah-rempah, nasi goreng menjadi lebih enak dan menggugah selera.

Sejak saat itu, nasi goreng menjadi salah satu menu kuliner yang digandrungi banyak orang.

Karena selain memiliki cita rasa yang nikmat, nasi goreng juga bisa membuat orang-orang lebih hemat. Sebab tak perlu membuat nasi lagi dan memanfaatkan nasi sisa yang sudah dingin.

Lalu, bagaimana nasi goreng bisa sampai di negara Indonesia?

Sejak zaman dahulu, orang-orang China memang sudah banyak yang merantau ke berbagai negara di dunia, salah satunya Indonesia.

Jadi orang-orang yang merantau tersebut membawa budaya nasi goreng ke negara yang mereka datangi.

Mereka berusaha untuk membuat nasi goreng sesuai dengan selera masyarakat di negara tersebut.

Inilah yang kemudian melahirkan berbagai macam nasi goreng di Indonesia yang mempunyai cita rasa unik dan enak.

Bahkan, di Indonesia sendiri hampir semua daerah memiliki jenis nasi goreng khasnya sendiri.

Salah satu hal mendasar yang membedakan antara nasi goreng asli Tiongkok dan nasi goreng khas Indonesia adalah penggunaan kecap manis.

Oleh karena itu, kebanyakan nasi goreng khas Indonesia akan berwarna kecoklatan. Berbeda dengan nasi goreng asal Tiongkok yang memiliki warna lebih pucat.

Selain itu, nasi goreng khas Indonesia biasanya lebih kaya akan rempah-rempah dan bumbu.

Sehingga cita rasa yang dihasilkan lebih menggugah selera dan khas masakan Nusantara.

Jika kamu akan pecinta nasi goreng, ada banyak resep nasi goreng khas Indonesia yang harus dicoba.

Mulai dari nasi goreng kambing, nasi goreng babat, nasi goreng kencur, nasi goreng merah, dan masih banyak lainnya.

Tentunya resep tersebut bisa diaplikasikan ketika kamu ingin menyantap nasi goreng dengan cita rasa berbeda.

Itulah penjelasan mengenai sejarah nasi goreng yang dinobatkan sebagai makanan terenak di dunia. Apakah kamu suka makan nasi goreng di rumah?