NOBARTV NEWS Dieng Culture Festival adalah salah satu acara festival budaya yang diadakan di Dataran Tinggi Dieng setiap tahunnya.
Acara ini tercipta dari adanya sinergi antara tradisi atau budaya setempat dengan potensi wisata alam yang ada di Dieng.
Oleh karena itu, sebagian masyarakat yang tergabung di dalam Kelompok Sadar Wisata menciptakan festival ini dengan melibatkan semua elemen masyarakat.
Dieng Culture Festival ini pertama kali diselenggarakan pada tahun 2010 silam dengan nama Pekan Budaya Dieng.
Rangkaian Kegiatan di Acara Dieng Culture Festival
Kemudian pada tahun 2013 atau di tahun ketiga panitia sepakat untuk mengubah namanya menjadi Dieng Culture Festival.
Salah satu kegiatan yang menjadi ikon dari acara ini adalah ruwatan atau pemotongan rambut bocah gimbal.
Ini adalah salah satu proses penyucian yang menjadi bagian penting dari tradisi di Jawa, khususnya masyarakat Dieng.
Pemotongan rambut bocah gimbal ini dilakukan untuk mengusir nasi buruk serta kesialan yang ada di dalam bocah gimbal tersebut atau masyarakat Dieng secara umum.
Konon katanya, setiap tahunnya akan selalu ada anak-anak dengan rambut gimbal di kawasan Dieng.
Fenomena ini sudah ada sejak zaman dulu dan biasanya anak yang memiliki rambut gimbal berumur kurang lebih 40 hari sampai dengan 6 tahun.
Namun masyarakat setempat meyakini bahwa anak dengan rambut gimbal tersebut merupakan titipan dari Kyai Kolo Dete.
Ia adalah salah satu pejabat Mataram Islam yang memiliki tugas untuk mempersiapkan pemerintahan di kawasan Dieng.
Biasanya, acara pemotongan rambut bocah gimbal ini akan dilakukan di Komplek Candi Arjuna, Candi Dwarawati, Kawah Sikidang, Candi Bima, Candi Gatotkaca, dan di beberapa tempat sakral lain.
Selain itu, acara lain yang tidak kalah seru dari pagelaran festival lampion di Dieng ini adalah pertunjukan musik.
Mulai dari Jazz Atas Awan hingga konser musik dengan berbagai guest star yang sangat luar biasa.
Tanggal Pelaksanaan dan Info Tiket Dieng Culture Festival
Tahun ini, Dieng Culture Festival akan dilaksanakan pada tanggal 23 sampai dengan 25 Agustus 2024.
Adapun beberapa rangkaian acaranya yaitu ritual pencukuran rambut gimbal, kirab budaya, pagelaran seni, penerbangan lampion, jazz atas awan, pameran UMKM, harmony budaya, dan juga aksi Dieng lestari.
Dilansir dari akun resmi @festival_dieng, pembelian tiket sudah dibuka mulai dari bulan Juni lalu melalui website festivaldieng.id.
Untuk harga tiketnya sendiri dibanderol mulai dari Rp450.000, kamu sudah mendapatkan tiket wisata ke Candi Arjuna dan Kawah Sikidang, dan merchandise.
Selain itu, kamu juga akan mendapatkan ID untuk akses masuk ke semua acara festival lampion dan budaya selama 3 hari.
Biasanya, merchandise yang akan diperoleh berupa kain batik, lampion kertas, topi caping, dan juga kaos khusus Dieng Culture Festival.
Untuk bisa mendapatkan tiket Dieng Culture Festival, kamu harus menyiapkan kartu identitas diri seperti KTP, email, dan juga nomor Whatsapp aktif.
Itulah beberapa informasi mengenai Dieng Culture Festival dan info tiket yang bisa kamu beli di website resminya.
Jika kamu tertarik untuk mengikuti serangkaian kegiatan Dieng Culture Festival, pastikan untuk booking penginapan di dekat acara.
Kamu bisa cari penginapan di sekitar Candi Arjuna, karena acara utamanya akan dilaksanakan di kawasan candi tersebut.
Jadi kamu tidak perlu transportasi untuk bisa menjangkau tempat acara, cukup jalan kaki saja.
Bagaimana, apakah kamu tertarik untuk mengikuti acara Dieng Culture Festival tahun ini?
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: