NOBARTV NEWS Asuransi perjalanan adalah salah satu hal penting yang harus dimiliki oleh para traveler.
Terlebih bagi kamu yang sering melakukan traveling, perjalanan bisnis, atau sekadar liburan bareng keluarga.
Dengan menggunakan asuransi perjalanan, semua risiko traveling yang mungkin saja terjadi bisa diatasi dengan baik.
Sebab, penyedia asuransi akan bertanggung jawab atas kondisi tak terduga yang kamu alami selama perjalanan.
Mulai dari kecelakaan, kehilangan barang, perubahan jadwal keberangkatan, dan lain sebagainya.
Sehingga waktu liburanmu akan terasa lebih aman dan tenang tanpa khawatir harus menghadapi segala risiko perjalanan sendiri.
Cara Klaim Asuransi Perjalanan
Meski dinilai sangat penting, tapi masih banyak orang yang bingung dengan cara kerja asuransi perjalanan.
Padahal, manfaat yang akan diperoleh cukup banyak dan sangat membantu melindungi finansial selama traveling.
Berikut ini adalah beberapa cara klaim asuransi perjalanan beserta persyaratan yang harus dilengkapi.
1. Hubungi Pihak Asuransi
Jika kamu mengalami kejadian yang merugikan selama perjalanan dan masih ada di dalam cakupan polis asuransi, maka sebaiknya langsung menghubungi penyedia asuransi.
Hal tersebut perlu dilakukan supaya penyedia asuransi tahu mengenai kerugian yang kamu alami.
Dengan begitu, mereka akan segera memberikan formulir pengajuan klaim yang perlu diisi.
Tapi perlu diingat bahwa kamu juga wajib menghubungi penyedia asuransi dalam kurun waktu maksimal 30 hari setelah kejadian.
Jika lebih dari waktu yang telah ditentukan, maka klaim yang kamu ajukan tidak akan diterima.
2. Siapkan Semua Persyaratan yang Dibutuhkan
Setelah menghubungi penyedia asuransi, cara klaim asuransi perjalanan berikutnya yaitu dengan mengumpulkan persyaratan yang diperlukan.
Selain itu, biasanya kamu juga akan diminta mengumpulkan dokumen tambahan yang diperlukan sesuai dengan polis ataupun klaim yang diajukan.
Untuk itu, pastikan kamu telah memenuhi persyaratan ataupun dokumen yang dibutuhkan agar klaim yang diajukan berhasil.
3. Ajukan Klaim
Cara klaim asuransi perjalanan berikutnya yaitu dengan mengajukan klaim serta menyerahkan semua dokumen yang dibutuhkan.
Pengajuan klaim ini bisa kamu lakukan secara online ataupun offline, bergantung dengan kebijakan dan peraturan perusahaan asuransi.
Kemudian setelah pengajuan klaim diterima, maka penyedia asuransi akan menilai apakah pengajuan sesuai dengan polis atau tidak.
Apabila sudah sesuai dan diterima, maka kamu hanya perlu menunggu ganti rugi dikirimkan ke rekening yang sudah disepakati.
Dokumen yang Dibutuhkan untuk Proses Klaim
Berikut ini adalah beberapa dokumen penting yang wajib dilengkapi jika kamu ingin mengajukan klaim asuransi perjalanan, diantaranya yaitu:
1. Salinan dari polis asuransi perjalanan yang telah dibeli sebelumnya
2. Formulir pengajuan klaim yang sudah kamu isi
3. Identitas diri seperti KTP, KK, dan lainnya
4. Salinan tiket transportasi, baik itu pesawat, kereta, dan lainnya
Syarat Klaim Asuransi Perjalanan
Berikut ini adalah beberapa persyaratan untuk klaim asuransi perjalanan yang bisa kamu ajukan, diantaranya:
1. Polis asuransi masih aktif.
2. Penyebab kerugian masih ada di dalam cakupan polis asuransi perjalanan.
3. Kerugian yang dialami terjadi di masa aktif polis.
4. Masih memenuhi dokumen utama serta tambahan yang diperlukan sesuai dengan klaim yang akan diajukan.
Itulah beberapa cara klaim asuransi perjalanan yang perlu kamu pahami sebelum mengajukannya.
Perlu diingat bahwa cara klaim jenis asuransi ini memang cukup mudah dan terkesan simpel.
Akan tetapi, kamu juga harus mengetahui beberapa penyebab klaim asuransi ditolak, antara lain seperti klaim diajukan lebih dari 30 hari setelah kejadian.
Kemudian, kerugian yang kamu alami tidak ada di dalam cakupan polis, maka klaim asuransi tersebut berpotensi ditolak.
Jadi, pastikan kamu sudah memahami semua hal yang berkaitan dengan asuransi perjalanan sebelum membelinya ya.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: