NOBARTV.CO.ID Level Indonesia masih Asia Tenggara, Kalimat mengejutkan disampaikan oleh salah satu pengamat sepak bola Mohamad Kusnaeni. Pria yang biasa disapa Bung Kus ini menyebut skuad Garuda masih berada di level Asia Tenggara beberapa saat setelah mereka lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Timnas Indonesia akhirnya berhasil membuat sejarah. Kemarin, mereka dipastikan melaju ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Dari empat tim yang tergabung dalam grup F – di mana skuad Garuda berada, hanya dua tim yang berhak melaju ke babak selanjutnya. Dua tim tersebut adalah Indonesia dan Irak.
Untuk skuad Garuda, anak asuh Shin Tae-yong itu finis sebagai runner-up grup F. Dari enam pertandingan yang dimainkan Marselino Ferdinan dkk, mereka berhasil mencatatkan tiga kemenangan dan satu kali bermain imbang. Sedangkan Irak, anak asuh Jesus Casas itu berstatus sebagai juara grup sempurna. Pasalnya, mereka selalu meraih kemenangan dalam enam pertandingan yang dimainkan.
Hal yang menarik dari Kualifikasi Piala Dunia ini adalah dari tujuh perwakilan Asia Tenggara yang bertarung di ronde kedua, Indonesia jadi satu-satunya tim asal ASEAN yang lolos ke ronde/babak ketiga. Filipina, Vietnam, Singapura, Malaysia, Myanmar, hingga Thailand gagal. Sementara itu, bagi skuad Garuda, kelolosan mereka ke babak ketiga ini merupakan yang pertama kalinya sepanjang sejarah. Catatan ini hanya pernah ditorehkan dua tim Asia Tenggara pada periode sebelumnya oleh Timnas Thailand dan Vietnam.
Namun anehnya, kelolosan skuad Garuda ke ronde ke-tiga ini ternyata masih dianggap sebagai sesuatu yang biasa saja. Di saat banyak orang menyebut level Timnas Indonesia sudah naik, namun pandangan berbeda justru disampaikan oleh pengamat sepak bola Indonesia Bung Kus. Bung Kus menyebut level Timnas Indonesia masih berada di Asia Tenggara. Ucapan ini ia katakan tak lama setelah skuad Garuda lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
“Kita memang lolos [ke fase ketiga kualifikasi] tetapi sejujurnya level kita belum terlalu naik. Masih di level Asia Tenggara, belum di level elite Asia,” kata Kusnaeni.
“Dua kali lawan Irak kita belum bisa berbuat banyak, kalau lawan Asia Tenggara bisa menang. Ini pekerjaan rumah karena lawan yang akan dihadapi di putaran ketiga tim-tim elite Asia,” katanya menambahkan.
Lebih lanjut, kata Bung Kus lagi, ia berharap sebelum dimulainya babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia nanti, Timnas Indonesia bisa menambah kekuatan tim. Dengan demikian, segala macam kekurangan yang masih tampak di pertandingan-pertandingan sebelumnya bisa teratasi dengan sempurna.
“Peluang masih terbuka, karena kita belum melihat hasil drawing. Masih ada waktu untuk menambah kekuatan tim, masih ada waktu untuk memperbaiki kekurangan,” ucapnya memungkasi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: