NOBARTV NEWS – Pelatih Timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri memberikan pandangan yang berbeda terkait viralnya video Witan Sulaeman dan Marselino Ferdinan masak mie instan di tengah pemusatan latihan. Indra menyebut hal tersebut tidak apa-apa dilakukan.
Seperti yang diketahui, beberapa waktu lalu, sebuah video pendek viral di media sosial. Video pendek yang menampilkan dua punggawa Timnas Indonesia Marselino Ferdinan dan Witan Sulaeman itu viral di berbagai platform media sosial. Video itu viral karena keduanya sedang memasak mie instan di sebuah hotel ketika Timnas Indonesia melakukan pemusatan latihan di Turki.
Ya, saat ini, skuad Garuda sedang melakukan persiapan jelang tampil di Piala Asia 2023. Di even sepak bola tertinggi di Asia itu, Marc Anthony Klok dkk tergabung dalam grup D bersama Timnas Irak, Timnas Vietnam, dan Timnas Jepang. Oleh karena itu, digelarlah pemusatan latihan yang diikuti dengan tiga laga uji coba sebelum berduel dengan tim-tim tersebut.
Sayangnya, di tengah persiapannya, seperti yang disebutkan di awal, dua pemain Timnas Indonesia itu menjadi viral lantaran video yang diunggahnya. Sejatinya, maka mie instan adalah hal yang biasa saja. Namun karena Witan dan Marselino serta punggawa Timnas Indonesia lainnya akan tampil di even penting seperti Piala Asia, maka apa yang dilakukannya itu tidak bisa ditolerir. Sepatutnya, sebagai seorang atlet yang akan tampil di sebuah even akbar keduanya bisa menjaga pola makan serta asupan gizi lainnya.
Akhirnya, setelah video tersebut viral, pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong angkat suara. Lewat sang asisten Nova Arianto, Shin disebutkan sudah menegur keduanya. Ia juga meminta Witan dan Marselino tidak melakukan hal itu lagi. Namun anehnya, pelatih Timnas Indonesia untuk kelompok umur (U-20) Indra Sjafri memberikan pandangan berbeda. Dalam keterangannya, Indra justru mendukung atau tidak mempermasalahkan hal yang dilakukan oleh Marselino dan Witan.
“Untuk pemain timnas Indonesia itu jelas ada dua hal yang kami jaga selama ini. Begitu kami memilih hotel, yang pertama kami lihat kamar dan yang kedua makanan,” kata Indra Sjafri.
“Saya yakin, apalagi tim nasional senior, semua pemain profesional, saya yakin dia tahu mana yang baik, mana yang tidak baik. Kalau dia makan mie instan setahun sekali, siapa yang larang coba? Siapa yang larang? Pemain Eropa juga makan spaghetti,” kata Indra menambahkan.
“Ada juga yang makan mie instan. Jangan terlalu apa ya, hal-hal yang kecil-kecil itu menjadi hal yang luar biasa,” ucapnya lagi.
“Di mana masalah? Dan tidak hanya mie instan mungkin, pemain-pemain ada coba keripik. Di mana masalah? Dan tidak hanya mie instan mungkin, pemain-pemain ada coba keripik.”
“Di mana salahnya? yang tidak boleh, PSSI atau tim nasional disediakan makanan mie instan itu yang tidak boleh,” ujar Indra setengah bertanya.
“Di mana salahnya? Ya kan? Ditanya ke saya misalnya, pernahkah makan mie instan? Pernah dong. Makannya pabriknya di Indonesia lagi. Pernah. Tetapi bolehkah atlet makan mie instan terus-menerus? tidak boleh,” tegas mantan pelatih Bali United itu.
“Oleh sebab itu, PSSI menyediakan makanan terbaik dan bisa dicek ke hotel,” ucapnya memungkasi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: