NOBARTV NEWS – Liga 2 musim 2023-2024 akan dimulai tak lama lagi. Kemarin, PT LIB selaku operator Liga 1 dan 2 melalui sang Direktur Utama Ferry Paulus menjelaskan terkait kick off untuk ajang tersebut.
Seperti yang diketahui, di saat Liga 1 musim 2023-2024 sudah memainkan delapan pertandingan atau delapan pekan, tidak halnya dengan Liga 2. Padahal kompetisi sepakbola kasta kedua di Indonesia ini sempat merasakan dampak yang sangat luar biasa pada musim 2022-2023 kemarin.
Pada tahun 2022, PSSI dan PT LIB (Liga Indonesia Bersatu) resmi memberhentikan Liga 2. Alasan penghentian itu karena di salah satu pertandingan Liga 1 yang mempertemukan Arema FC vs Persebaya Surabaya, telah terjadi tragedi yang amat mematikan. Pasca duel yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan waktu itu, suporter tuan rumah merangsek masuk ke dalam stadion karena Arema kalah dari sang rival dengan skor akhir 2-3.
Oleh sebab itu, karena rasa malu dikalahkan sang rival di kandang sendiri, para suporter itu pun masuk. Sayangnya, kondisi saat itu begitu chaos sehingga membuat aparat keamanan melemparkan gas air mata. Ujungnya, akibat gas air mata dan kondisi yang serba panik itu, para suporter berjatuhan karena saling injak. Lebih dari seratus jiwa meninggal dunia akibat tragedi itu.
Setelahnya, PSSI dan PT LIB pun menyetop kompetisi Liga 1 berikut dengan kasta di bawahnya. Sayangnya, begitu keadaan cukup tenang dan berangsur membaik, PSSI dan PT LIB sepakat untuk melanjutkan Liga 1 namun tidak dengan Liga 2. Padahal, buntut dari diberhentikannya Liga 1 dan 2 saat itu berasal dari kompetisi sepakbola tertinggi di Indonesia itu. Namun yang menjadi korban justru Liga 2 dan yang di bawahnya.
Akibatnya, pada musim 2023-2024 kemarin, PSSI dan PT LIB sepakat untuk meniadakan degradasi untuk Liga 1 karena di Liga 2 sendiri tidak ada pertandingan yang akan memperebutkan tiket untuk promosi (ke Liga 1).
Tapi kabar baiknya, di waktu dekat ini, setelah vakum cukup lama, Ferry Paulus memberikan kabar gembira. Katanya, Liga 2 musim 2023-2024 akan segera dimulai. Rencananya, Liga 2 akan kick off pada 3-10 September mendatang.
“Jadi, total pertandingan Liga 2 itu ada 260 partai. PSSI memerintahkan PT LIB untuk menjalankan format seperti yang dirapatkan pada beberapa waktu lalu. Semuanya kandang dan tandang, semifinal dan final akan menggunakan sistem home and away,” kata Ferry Paulus.
“Saya melihat sepertinya tetap Rp1,25 miliar. Kalau masih ada klub yang mau Rp2 miliar? Tanya PSSI saja. Kan PSSI yang memutuskan. Untuk jadwal, harus dalam waktu dekat. Kami sudah siap. Kami mempunyai tiga skenario. Hasil sarasehan, skenario gonjang-ganjing 198 partai, dan sekarang 260 laga,” ucapnya menambahkan.
“Jadi, sekarang kalau sudah ditandatangani 260 pertandingan, artinya skenario ini yang akan dibawa untuk izin ke kepolisian. Mungkin pada Jumat, 18 Agustus 2023. Yang turun kasta ada delapan tim. Sementara yang promosi dari Liga 3 itu ada enam klub,” katanya memungkasi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Semoga sesuai jadwal