NOBARTV NEWS – PSSI menyodorkan kontrak berdurasi empat tahun kepada Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20. Dalam kurun waktu empat tahun ke depan, Indra memiliki tugas yang cukup berat. Ia diminta untuk membawa skuad Garuda muda lolos ke Piala Dunia U-20 2025 lewat jalur kualifikasi.
Seperti yang diketahui, pada hari Kamis (06/07) kemarin, PSSI resmi memberikan kontrak jangka panjang kepada Indra Sjafri. Tak tanggung-tanggung, Indra yang juga menjabat sebagai Direktur Teknik PSSI itu diminta sebagai nahkoda baru Timnas Indonesia U-20 selama empat tahun ke depan. Di samping kontrak yang cukup panjang tersebut, ia juga dibebankan target tinggi oleh PSSI.
Kontrak yang cukup panjang bagi Indra Sjafri bukanlah sesuatu yang mengejutkan. Pasalnya, baru-baru ini, eks pelatih Timnas Indonesia U-19 yang sempat membawa Evan Dimas dkk meraih gelar juara Piala AFF U-19 2013 itu memiliki catatan yang cukup apik ketika menukangi skuad Garuda.
Dalam dua edisi SEA Games yang diikutinya, Indra sukses membawa Timnas Indonesia hingga partai puncak – yang di mana salah satunya berakhir sebagai juara. Pada tahun 2019 lalu, Indra Sjafri mampu membawa Timnas Indonesia hingga babak final SEA Games 2019 di Manila Filipina. Sayangnya, di partai puncak, skuad yang diasuhnya kalah telak 0-3 dari Timnas Vietnam.
Akan tetapi, pada SEA Games 2023 kemarin, Indra akhirnya membayar kepercayaan tersebut. Kembali diminta sebagai pelatih ‘sementara’ karena saat itu ia bertugas sebagai Direktur Teknik PSSI, Indra sukses membawa skuad Garuda meraih juara setelah 32 tahun lamanya puasa gelar. Ya, di SEA Games 2023 kemarin, Indra diminta oleh Mochamad Iriawan (Ketua Umum PSSI sebelumnya) sebagai pelatih Timnas Indonesia U-22 di SEA Games tersebut.
Akan tetapi, meskipun hanya diminta sebagai pelatih sementara, Indra berhasil membayar kepercayaan yang diberikan. Alhasil, pasca skuad Garuda meraih medali emas, PSSI yang kemudian dipimpin oleh Erick Thohir pun memberikan kesempatan bagi Indra sebagai pelatih Timnas Indonesia U-23 berikutnya.
Saat itu, Erick meminta Indra untuk tetap sebagai pelatih Timnas Indonesia U-23 dan Shin Tae-yong fokus bersama Timnas Indonesia senior.
Namun tak berselang lama, pada Kamis (06/07) kemarin, Erick kembali merombak struktur kepempimpinan di skuad Timnas Indonesia. Timnas Indonesia U-23 yang awalnya dinahkodai Indra kini akan dipegang oleh Shin Tae-yong. Jadi, STY akan membesut Timnas Indonesia senior dan U-23.
Sementara Indra, ia akan diminta sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20. Menariknya, jabatan Indra tersebut bukan sementara lagi. Akan tetapi, PSSI memberikannya kesempatan padanya sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20 selama empat tahun ke depan.
Selama empat tahun tersebut, Indra dibebankan target yang cukup berat oleh PSSI. Target tersebut adalah membawa Timnas Indonesia U-20 mentas di even akbar Piala Dunia U-20 2025 lewat jalur kualifikasi.
“PSSI telah sepakat dengan coach Indra Sjafri terkait penunjukkan dirinya menjadi pelatih tim U-20 Indonesia serta Asian Games 2023 dan 2027 mendatang,” kata Erick Thohir lewat laman resmi PSSI.
“Kami kontrak selama empat tahun (2023-2027) dan PSSI yakin Indra Sjafri pelatih yang tepat untuk ini,” tambah pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu.
“Kami juga berharap coach Indra Sjafri mampu meloloskan tim U-20 ke Piala Dunia U-20 tahun 2025 mendatang. PSSI yakin coach Indra Sjafri akan memberikan prestasi untuk timnas Indonesia di turnamen-turnamen yang diikuti,” katanya memungkasi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Target yg tdk mudah