NOBARTV NEWS – Pelaksanaan even Piala Dunia U-17 di Indonesia akan berbenturan dengan jadwal konser musik band asal Inggris Coldplay. Permasalahan pun muncul karena salah satu venue yang akan digunakan sebagai lokasi pertandingan akan dipakai untuk konser tersebut. Mengenai hal tersebut, Erick Thohir menyebut pihaknya akan mencari solusi.
Sebagaimana diketahui, beberapa waktu lalu, FIFA atau Federasi Sepakbola Dunia memberikan pengumuman terkait even Piala Dunia U-17 2023. Awalnya, negara yang ditunjuk oleh FIFA sebagai tuan rumah untuk even tersebut adalah Peru.
Namun sayangnya, negara asal Amerika Latin itu mengalami krisis ekonomi sehingga membuat persiapan mereka tak maksimal. Infrastruktur yang seharusnya tersedia dan lengkap tak mampu dipenuhi oleh Pemerintah dan PSSI-nya Peru. Alhasil, dengan berat hati, FIFA mencabut hak Peru sebagai tuan rumah.
Sebagai gantinya, FIFA menunjuk Indonesia untuk menggantikannya. Dan menariknya, Indonesia juga baru-baru ini bernasib sama dengan Peru. Awalnya, Indonesia terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Namun karena alasan yang berbeda dengan Peru, FIFA mencabut keikutsertaan Indonesia. Alhasil, skuad Garuda muda yang dipersiapkan untuk tampil di ajang tersebut pun dibubarkan oleh PSSI.
This year’s #U17WC will be held in Indonesia! 🇮🇩 pic.twitter.com/wPNRjCowFr
— FIFA (@FIFAcom) June 23, 2023
Kabar baiknya, seperti yang sudah disebutkan di atas, Indonesia akhirnya menjadi tuan rumah untuk even yang berbeda namun masih dalam ajang internasional.
Akan tetapi, satu masalah lainnya muncul ketika Timnas Indonesia dinyatakan sebagai tuan rumah di ajang ini. Pasalnya, di tengah-tengah pelaksanaan even Piala Dunia U-17 nanti, akan diadakan konser musik di salah satu stadion yang sudah dipersiapkan.
Ya, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, akan digelar konser musik band asal Inggris Coldplay pada tanggal 15 Nopember 2023. Sementara itu, Piala Dunia U-17 akan dilaksanakan di tanggal 10 Nopember hingga 2 Desember 2023. Dengan demikian, bisa dipastikan kalau konser tersebut akan digelar di tengah-tengah pelaksanaan ajang itu.
Mengenai hal tersebut, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyampaikan pihaknya akan segera mencari solusi.
“Ini konferensi pers untuk sepak bola bukan Coldplay. Saya tidak bisa menyatakan apakah Coldplay mundur atau tetap. Pasti itu harus jadi solusi, kita harus duduk bersama mencari solusi karena keduanya event bagus untuk Indonesia. Jangan ada sentral ego,” kata Erick Thohir dalam sesi konferensi pers Sabtu kemarin.
Jikapun SUGBK akan tetap digunakan sebagai lokasi konser sementara pertandingan seharusnya dimainkan di tempat itu, maka kemungkinan besar Jakarta Internasional Stadium (JIS) akan dipilih sebagai penggantinya.
“Alhamdulilah Indonesia juga punya lapangan besar sekarang. Ada Gelora Bung Tomo, ada JIS. Kita lihat standarnya sesuai atau tidak. Kalau ada kekurangan tentu harus disamakan standarnya. Jadi ada opsi menjadi hal positif buat saya,” katanya memungkasi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Cuma turnamen anak-anak, gak perlu pake stadion yg gede banget juga gpp
Pakansari direnov dikit bisa
Ya, yg penting kesiapan tim