NOBARTV NEWS – Ketua Umum PSSI Erick Thohir kembali mengungkit TC Timnas Indonesia beberapa minggu lalu yang tak dihadiri langsung oleh seluruh pemainnya. Kata Erick, sempat ada klub yang dengan sengaja menahan punggawanya untuk bergabung ke TC tersebut. Untuk kemudian hari, Erick akan perketat TC Timnas Indonesia.
Seperti yang diketahui, pada FIFA Matchday Juni tahun ini, Shin Tae-yong memanggil 26 pemainnya untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) untuk bertanding di dua laga penting. Dua laga yang dimaksud adalah melawan Timnas Palestina dan Timnas Argentina.
Satu dari dua laga tersebut sudah dimainkan skuad Garuda pada Rabu 14 Juni kemarin. Saat itu, skuad asuhan Shin Tae-yong tersebut menjamu tim asal timur tengah Palestina di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya. Kala itu, skuad Garuda hanya mampu meraih hasil imbang dengan tamunya itu. Sepanjang pertandingan, tak satupun gol yang bersarang ke gawang lawan. Alhasil, Timnas Indonesia dan Palestina mengakhiri pertandingan dengan skor kacamata 0-0.
Adapun pertandingan keduanya, Marc Klok dkk akan kembali memainkannya pada malam hari ini. Dijadwalkan, skuad Argentina akan menantang tuan rumah Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta. Laga ini jelas merupakan laga penting bagi skuad Garuda. Jika mereka berhasil setidaknya untuk menahan imbang sang tamu, maka itu adalah sebuah prestasi tersendiri bagi mereka. Apalagi jika mampu membuat kejutan dengan menciptakan kemenangan, hal itu tentunya adalah sesuatu yang luar biasa.
Kemarin, Ketua Umum PSSI Erick Thohir meninjau venue pertandingan yang akan digunakan itu. Dalam keterangannya, Erick menyinggung pemusatan latihan Timnas Indonesia yang sempat bermasalah beberapa waktu lalu.
Ya, di pemusatan latihan Timnas Indonesia kemarin, terdapat satu klub yang dengan sengaja tidak melepas pemainnya langsung ke TC skuad Garuda. Klub yang dimaksud adalah Persija Jakarta. Di pemusatan latihan tersebut, Persija dengan sengaja menahan Rizky Ridho dan Witan Sulaeman untuk bergabung ke TC Timnas Indonesia. Padahal, saat itu Persija tidak memiliki agenda apapun.
Hal tersebut berbeda dengan pemain PSM Makassar yang harus bermain di play off Liga Champions Asia melawan Bali United. Sangat berbeda juga dengan beberapa pemain abroad yang masih menyisakan beberapa pertandingan sebelum jeda internasional.
Akibat hal tersebut, di kesempatan kemarin, Erick mengatakan untuk kemudian hari, aturan pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia akan diperketat.
“Ini pertama kali juga yang namanya Liga dengan PSSI telah bersepakat. Makanya saya kemarin kecewa ketika ada klub yang tidak melepas pemainnya. Pemainnya ada di Indonesia tapi tidak melepas,” kata Erick Thohir.
Peraturan baru terkait TC Timnas Indonesia tersebut, kata Erick Thohir akan mulai dikuatkan usai FIFA Matchday melawan Timnas Argentina.
“Nanti setelah pertandingan Argentina saya akan kuatkan aturannya. Kalau klub-klub dan pelatih asingnya sangat bagus, kita mau ada kesepakatan liga dan tim nasionalnya ini lebih bagus,” tambah mantan Presiden Inter Milan itu.
“Seharusnya dua-tiga hari sebelum (periode) FIFA Matchday kita harus berkumpul. Kita ini bukan negara Eropa, kita perlu waktu berkumpul, sehingga ini bisa mendorong industri secara olahraga dan seiring dengan prestasi,” katanya memungkasi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Harus duduk bersama