NOBARTV NEWS – Bagi umat muslim pada umumnya, Ramadan menjadi salah satu momen yang ditunggu-tunggu setiap tahunnya. Namun bagi non muslim, terlebih ia jarang berada di tengah-tengah lingkungan muslim, Ramadan menjadi hal yang cukup asing. Pelatih Persija Thomas Doll dibuat kagum (dengan puasa) bahkan mengaku ingin ikut melakukannya.
Sebagaimana diketahui, Ramadan tahun ini jatuh di tengah-tengah kompetisi BRI Liga 1 yang juga masih berjalan. Namun bukan kali saja. Sejak beberapa tahun belakangan, Ramadan memang selalu berbenturan dengan Liga Indonesia.
Dikarenakan Indonesia merupakan salah satu negara muslim terbesar di dunia, maka seluruh aktivitas – termasuk hal-hal yang bisa diubah seperti jadwal pertandingan diganti menjadi malam. Biasanya, pertandingan-pertandingan tersebut dilaksanakan usai sholat tarawih alias ibadah sunnah usai sholat isya yang hanya ada di bulan Ramadan.
Hal itulah yang kini tengah dirasakan oleh pelatih Persija Thomas Doll. Untuk diketahui, Doll diresmikan Persija pada tahun lalu tepatnya tanggal 22 April 2022. Selama karir kepelatihannya, pria asal Jerman ini lebih banyak menukangi tim-tim Eropa seperti Hannover 96, Borrusia Dortmund, APOEL Nicosia, hingga hamburger SV.
Momen Ramadan tetap ada tiap tahunnya, tapi ia tidak sedekat itu (dengan ritual ibadah muslim) ketika menjadi pelatih Persija. Kemarin, Doll menyinggung puasa yang disebutnya memiliki beberapa manfaat sekaligus. Seperti kepala lebih jernih, merasa lebih baik, memiliki kekuatan, dan energi yang lebih.
“Saya pikir saat kita tidak terlalu banyak mengonsumsi sesuatu maka kepala kita akan lebih jernih. Selain itu orang yang berpuasa akan merasa lebih baik, mempunyai kekuatan, dan energi lebih,” kata Thomas Doll.
Doll lantas memaparkan keinginannya untuk berpuasa. Katanya, ia ingin ikut melakukan ibadah wajib umat muslim tersebut.
“Menurut saya manfaat puasa sangat bagus. Bukan dari turunnya berat badan saja, namun juga untuk membersihkan segalanya. Kita akan lihat mungkin suatu saat saya akan mencoba melakukan puasa. Hampir seluruh pemain di sini berpuasa. Saya pikir kenapa pelatihnya tidak ikut mencoba,” ujarnya menambahkan.
“Cuma saya harap tidak terlalu banyak makan di malam harinya karena metabolisme saya berbeda jauh dengan pemain. Sebab, mereka semua masih muda.”
Doll sendiri sejak masuknya bulan Ramadan ini telah mengubah aturan latihan untuk skuad Persija. Latihan yang biasanya dilakukan pada pagi atau sore hari itu diganti menjadi malam atau beberapa waktu usai para pemain berbuka puasa.
“Memasuki bulan puasa adalah momen yang spesial. Bukan hanya untuk para pemain namun untuk semua orang yang merayakannya,” kata Doll lagi.
“Saya sudah bicara dengan banyak orang dan mereka sangat senang dengan datangnya bulan Ramadhan. Tentu saja kami harus mengubah programnya karena di sini cuacanya sangat panas.”
“Saya tahu mereka tidak bisa makan dan juga minum. Jadi untuk sekarang rencananya mereka bisa makan untuk membatalkan puasa lalu kami akan melakukan latihan di pukul 19.30 WIB,” ujarnya menutupi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Mau merasakan atmosfer yang berbeda
Mencoba hal yang bermanfaat