NOBARTV NEWS – Sebelum-sebelumnya, arsitek PSM Makassar Bernardo Tavares kerap mengkritisi pemanggilan pemain untuk TC dengan Timnas Indonesia. Namun kali ini, ketika empat pemainnya dipanggil untuk mengikuti FIFA Matchday melawan Burundi, Tavares mengaku bangga.
Belum lama ini, atau pada tahun 2022 lalu, Tavares merupakan salah satu orang yang sangat vokal ketika tim-nya diminta untuk melepas pemainnya. Ya, di tengah-tengah persaingan BRI Liga 1 tahun lalu, beberapa pemain muda PSM diminta untuk meninggalkan klub lantas bergabung dalam TC jangka panjang Garuda muda. Tak tanggung-tanggung, saat itu, TC tersebut bakal dilangsungkan di Eropa tepatnya Turki dan Spanyol.
Sontak, pemanggilan tersebut membuat Tavares geram. Ia merasa tak sepakat dengan TC yang disebutnya tak memiliki pengaruh kepada kualitas anak asuhnya itu. Bagi Tavares, TC jangka panjang hanya buang-buang waktu semata.
Namun pada akhirnya, Tavares akhirnya mengalah. Setelah Tragedi Kanjuruhan pecah, Liga 1 pun terpaksa distop untuk sementara. Tavares pun mempersilakan pemainnya itu untuk meninggalkan klub dan bergabung ke TC Garuda muda di Eropa.
Setelah TC Eropa, Tavares lagi-lagi mengkritik pemanggilan beberapa pemain seniornya dalam TC Timnas Indonesia jelang Piala AFF 2022. Mau tak mau, Tavares pun kehilangan dua pemainnya saat itu (Ramadan Sananta dan Yakob Sayuri) karena keduanya terpilih untuk ikut dalam even itu.
Namun berbeda halnya dengan pemanggilan terbaru kemarin. Jelang FIFA Matchday melawan Timnas Burundi, empat pemain PSM diminta untuk bergabung dalam TC yang rencananya akan dilangsungkan pada 20 Maret besok. Kali ini, Tavares merasa bangga atas pemanggilan tersebut.
“Saya kira ini adalah kebanggaan buat kita, bahwa mereka bisa dipanggil. Saya senang dengan pemanggilan mereka,” kata Tavares begitu PSSI mengumumkan daftar pemain tersebut.
Menariknya, satu dari empat pemain yang dipanggil tersebut merupakan pemain debutan. Adalah Yance Sayuri, saudara kembar Yakob Sayuri itu menjadi salah satu pemain baru yang dipanggil Shin Tae-yong ke pemusatan latihan tersebut. Sementara itu, tiga pemain lainnya sudah pernah dipanggil STY sebelumnya.
“Saya senang Yance dipanggil pertama kalinya ke Timnas, Dzaky dipanggil dari Timnas U-20, Yakob dan Sananta dipanggil lagi.”
“Ini sinyal bagi kita, tim PSM Makassar bekerja di sini, staf, staf pelatih dan semua ada dalam klub bekerja dengan baik bahwa kita memang mengembangkan pemain pemain tersebut,” kata Tavares lagi.
Meski demikian, Tavares memiliki pesan khusus kepada Shin Tae-yong. Ia berharap di musim depan PSSI tidak terlalu sering memanggil pemainnya dalam TC – yang tak terdaftar dalam kalender resmi FIFA Matchday.
“Saya berharap ke depannya, musim depan tolong jangan buat terlalu banyak training camp, yang mana pelatih klub sendiri tidak tahu sendiri bagaimana perkembangan mereka. Padahal, klublah yang mengembangkan pemain dalam klub tersebut. Ini hanya opini saya, pikiran saya, tapi mereka yang putuskan di sana jadi kami harus ikuti.”
“Saya berharap mereka tidak memanggil pemain di training camp selanjutnya di luar FIFA Matchday dan ini tidak terjadi di negara-negara sepak bola yang sudah berkembang pemainnya,” pungkas pelatih berkebangsaan Portugal itu.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: