NOBARTV NEWS – Di saat tim-tim lain sudah memastikan lawan yang akan dihadapi di FIFA Matchday mendatang, Timnas Indonesia justru belum jelas sama sekali. Atas hal itu, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri memberikan komentarnya.
Sebagaimana diketahui, pada awalnya skuad Timnas Indonesia dijadwalkan akan bermain melawan dua tim di FIFA Matchday mendatang. Dua negara yang dimaksud adalah Timnas Tajikistan dan Timnas Bolivia.
Akan tetapi, secara mengejutkan, di waktu yang sama Timnas Bolivia juga mendapatkan tawaran dari Federasi Sepak Bola Arab Saudi. Dengan dana yang jauh lebih besar, secara masuk akal Bolivia tentunya lebih memilih untuk melawan Arab Saudi. Sebab dana dari match fee yang mereka dapatkan jelas lebih besar daripada tawaran yang dilepas PSSI.
Begitupula dengan Timnas Tajikistan. Dalam laman resminya, Tajikistan dipastikan akan melawan dua tim di periode FIFA Matchday Maret ini. Lucunya, tak ada nama Timnas Indonesia. Padahal kata Indra saat itu, Tajikistan dan Indonesia hampir dipastikan deal untuk bertemu. Namun dari laman resmi tadi, Tajikistan dijadwalkan jumpa Timnas Uni Emirat Arab (UEA) dan Timnas Kuwait.
Kondisi ini membuat Timnas Indonesia dipastikan tak akan melawan keduanya. Sekaligus membuat kinerja PSSI dipertanyakan. Pasalnya, tidak lebih dari tiga minggu lagi, Timnas Indonesia harus segera berpartisipasi dalam even FIFA Matchday tersebut. Sedangkan sampai saat ini, belum jelas tim mana yang akan menjadi lawan Marc Klok dkk.
Atas hal itu, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri angkat suara. Pria yang juga menjabat sebagai pelatih Timnas U-22 di SEA Games 2023 itu menyebut dirinya akan mengecek ulang (terkait lawan Bolivia dan Tajikistan) ke bagian internasional. Indra ingin memastikan bagaimana komunikasi terakhir dengan federasi kedua negara tersebut.
“Saya coba cek ulang ke bagian hubungan internasional bagaimana komunikasi terakhirnya (dengan Bolivia dan Tajikistan),” kata Indra Sjafri.
Lebih lanjut kata Indra, untuk urusan agenda yang menyangkut tim nasional, kini sudah dipegang oleh satu departemen khusus bernama BTN (Badan Tim Nasional). Badan tersebut kembali dihidupkan di era Erick Thohir memimpin PSSI.
“Sekarang mungkin teman-teman sudah tahu ada BTN yang benar-benar mengurus semua Timnas,” tambah mantan pelatih Timnas Indonesia U-19 dan Bali United ini.
“Tapi secara teknik pasti ada komunikasi ke Departemen Teknik,” ujarnya memungkasi.
Untuk diketahui, dalam tahun 2023 ini, akan ada 6 periode FIFA Matchday yang salah satunya akan dilangsungkan pada bulan Maret ini. Periode kedua akan dilangsungkan pada bulan Juni, ketiga bulan Juli, lalu dilanjutkan dengan bulan September, Oktober, dan November.
Berikut Jadwal FIFA Matchday 2023:
20-28 Maret 2023
12-20 Juni 2023
16-16 Juli 2023
4-12 September 2023
9-17 Oktober 2023
13-21 November 2023
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Semoga saja dapat lawan yang kualitasnya jauh diatas Timnas Indonesia. Tapi semua tergantung ngelobinya mereka kekmana.