Dony Tri Pamungkas Janji Perbaiki Performa di Laga Kontra Suriah

NOBARTV NEWS – Bek muda Persija Jakarta Dony Tri Pamungkas mengaku tak puas dengan performa dirinya ketika tampil di laga perdana Piala Asia U-20 2023. Takluk dari Timnas Irak U-20, Dony siap memperbaiki performanya di laga melawan Suriah U-20.

Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia dipaksa menelan kekalahan atas Timnas Irak U-20 di matchday pertama Piala Asia U-20 2023. Anak asuh Shin Tae-yong itu tumbang dengan skor akhir 2-0.

Padahal, skuad Garuda muda berkekuatan penuh sepanjang pertandingan. Hokky Caraka dkk diuntungkan dengan jumlah pemain. Jadi, sejak injury time babak pertama, Timnas Irak U-20 bermain hanya dengan 10 pemain.

Satu pemain Irak U-20 diganjar kartu merah setelah melakukan pelanggaran keras kepada pemain Indonesia Arkhan Fikri. Sayang, unggul jumlah pemain, skuad Garuda muda justru kembali kebobolan pada injury time babak kedua. Alhasil, Timnas Indonesia tak mendapatkan satu poin pun di laga tersebut.

Berikutnya, di laga keduanya, skuad Garuda muda akan menantang perlawanan Timnas Suriah U-20 – yang lucunya juga kalah 2-0 dari tuan rumah Uzbekistan U-20.

Kekalahan memalukan itu membuat Dony Tri Pamungkas berjanji akan memberikan penampilan terbaiknya. Ia mengaku tidak puas dengan penampilan sebelumnya. Secara blak-blakan, Dony menyebut dirinya banyak melakukan kesalahan-kesalahan yang harus dibenahi.

“Saya pribadi belum puas dengan performa saya. Yang pasti masih banyak kekurangan,” kata Dony Tri Pamungkas dilansir dari kanal youtube Persija.

“Dalam menatap pertandingan selanjutnya kami harus membenahi kesalahan-kesalahan yang terjadi di laga sebelumnya agar tidak terjadi lagi,” ujarnya memungkasi.

Diketahui, di kubu Suriah U-20 sendiri, meksipun anak asuh Mark Wotte itu meraih hasil minor di laga melawan Uzbekistan U-20 kemarin, namun mereka patut untuk diwaspadai. Sebab dalam skuadnya, terdapat beberapa pemain muda berbahaya yang diketahui berkarir di luar negeri. Klub tempat mereka bermain juga terhitung sebagai klub besar.

Dari total 23 pemain skuad Suriah U-20, terdapat 6 pemain yang berstatus abroad. Jumlah tersebut jika dipresentasikan berjumlah 26,1 persen dari total keseluruhan pemainnya.

Enam pemain tersebut adalah Maksim Sarraf (CSKA Moskow, U17 Youth League), Annas Al-Hardan (Aalborg BK U19 – U19 Boys League), Malek Ganaer (Al-Wasl – UAE Pro League), Mustafa Abdullatif (Hertha BSC II – Regionalliga Nordost), Hozan Osman (Graafschap U21 – O21 Div. 1 Spring), dan Elias Safar (FC Järfälla).

Dari keseluruhan pemain abroadnya, jelas sosok Mustafa Abdullatif adalah yang paling berbahaya. Meskipun ia gagal membawa Suriah U-20 menang atas Uzbekistan, namun jika melihat performanya bersama klubnya yakni Hertha BSC II, penampilan pemain 19 tahun itu cukup memukau. Berposisi sebagai gelandang serang, Mustafa telah mencetak 4 gol dan 1 assist di Regionalliga Nordost musim ini.