Timnas Indonesia

CEO Dewa United Akui Bersaing dengan Klub Jepang, Thailand, hingga Eropa untuk Dapatkan Egy MV



NOBARTV NEWS – CEO Dewa United Ardian Satya Negara mengaku tak muda mendatangkan winger Timnas Indonesia Egy Maulana Vikri. Ia bahkan harus bersaing dengan beberapa klub Thailand, Jepang, hingga Eropa.

Sebagaimana diketahui, Egy akhirnya kembali ke tanah air. Kurang lebih lima tahun Egy sudah merantau ke luar negeri. Dari Polandia sampai Slovakia, Egy sudah membela tiga klub berbeda. Lechia Gdansk, FK Senica, sampai terakhir membela FC ViOn Zlate Moravce.

Dan kini, di pertengahan musim 2022-2023, Egy akhirnya memutuskan pulang dan membela klub promosi Dewa United.

Sebetulnya, keputusan Egy untuk pulang ke Indonesia sangat amat disayangkan. Pasalnya, Egy dianggap sebagai salah satu pemain yang tumbuh berkualitas bersama klub Eropa. Egy memang jarang mendapatkan jam terbang tinggi di klub-klub yang pernah dibelanya, namun Egy menunjukkan progres positif bersama skuad asuhan Shin Tae-yong itu.

Hal itu bisa dibuktikan dengan Egy yang selalu menjadi andalan bagi Timnas Indonesia. Ia selalu dipercaya di berbagai even internasional. Piala AFF 2020, SEA Games 2021, sampai kemarin Piala AFF 2022.

Baca Juga:  Tahun Depan, Timnas Indonesia Pakai Jersey Baru di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Namun sayangnya, Egy lebih memilih untuk pulang meskipun kontraknya masih berjalan bersama klubnya itu. Dan di klub barunya ini, Egy sudah diturunkan sebanyak dua kali.

Menariknya, setelah sekitar satu mingguan Egy berseragam Dewa United, CEO Dewa yakni Ardian Satya Negara membuka fakta baru. Ternyata Dewa United tak segampang itu mendapatkan jasa sang pemain. Dewa harus bersaing dengan beberapa klub luar negeri seperti klub Thailand, Jepang, hingga Eropa.

Kata Ardian, Dewa melakukan penjajakan kepada Egy sejak 6 hingga 8 tahun ke belakang. Berarti, Dewa sudah mengincarnya sejak Egy masih bermain di Zlate Moravce.

“Saya deketin Egy udah hampir 6 hingga 8 bulan (yang lalu), waktu dia masih bermain di Eropa pun, saya sudah deketin,” kata Ardian Satya Negara.

Ardian juga menjalin komunikasi dengan sang agen sebelum mendatangkan Egy ke klub berjuluk Tangsel Warrior itu.

Baca Juga:  Pelatih Arab Saudi Beri Selamat untuk Marselino usai Cetak 2 Gol ke Gawang Timnya

“Saya sudah ngobrol dengan Dusan (Bogdanovic, agen Egy Maulana Vikri) dengan segala macam. Sudah saya tanyakan dampak positif dan negatifnya seperti apa, tapi saya pernah bilang bahwa Egy datang ke Dewa United,” ujarnya menambahkan.

“Dewa punya pelatih yang tidak kalah dengan klub kamu sebelumnya, kita lagi bangun infrastruktur yang tidak kalah dengan Eropa. Kalau kamu ada kesempatan nanti kamu bisa tunjukin disini main bagus, ada tawaran lagi dari luar, ya silahkan kita akan dukung terus karirnya.”

Terakhir, Ardian mengungkapkan perjuangan timnya setelah mendapat Egy. Bahwasanya, klub tersebut harus bersaing dengan beberapa klub luar negeri.

“Ada banyak (pesaing). Dari klub Thailand, dari Eropa, Jepang, banyak yang mau Egy juga,” ujarnya menutupi.

Dan dalam dua pertandingan yang sudah dimainkan Egy bersama Dewa United, pemain anyar tersebut sudah mengemas 1 gol dan 1 assist.

Demikian rangkuman info menarik dalam artikel berita berjudul CEO Dewa United Akui Bersaing dengan Klub Jepang, Thailand, hingga Eropa untuk Dapatkan Egy MV yang telah tim penulis NOBARTV NEWS ( ) sarikan dari berbagai sumber terpercaya.

Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:

Lalu Getar

Seorang penikmat kopi dan fans layar kaca Real Madrid

44 Comments