NOBARTV NEWS – Rapat virtual antara Persija dengan staf kepelatihan Timnas Indonesia akhirnya selesai dilakukan. Rapat tersebut dilakukan guna membahas polemik pemanggilan pemain Persija ke TC Timnas Indonesia.
Sebagaimana diketahui, dalam TC Timnas Indonesia jelang Piala Asia U-20 ini, Shin Tae-yong telah mengumumkan 30 nama pemain yang diminta untuk mengikuti TC tersebut. Sebetulnya, pemanggilan pemain tersebut adalah hal yang wajar untuk dilakukan.
Namun tidak dengan tim ibu kota Persija Jakarta. Pasalnya, Persija diminta untuk melepas 9 pemainnya ke TC tersebut. Sementara itu, Persija saat ini sedang dalam tren positif dan berpeluang untuk meraih gelar Liga 1. Mirisnya lagi, beberapa pemain yang diminta untuk mengikuti TC tersebut merupakan punggawa inti Macan Kemayoran. Sehingga Persija pun merasa keberatan akibat pemanggilan itu.
Berulangkali kali, pelatih Persija Thomas Doll mengungkapkan kekesalannya. Tak hanya kesal biasa, pelatih asal Jerman itu diketahui menyindir Shin Tae-yong. Kata Doll, STY tak paham sepak bola karena memanggil pemain di tengah kompetisi. Sindiran tersebut sampai ke telinga Shin – bahkan membuatnya berkomentar balik. Kata Shin, jika dirinya tak paham sepak bola, lalu bagaimana ia bisa menjadi pelatih Piala Dunia.
Pada akhirnya, setelah perang urat syaraf antara Shin dan Doll itu semakin membesar, barulah PSSI angkat suara. Melalui Direktur Teknik Indra Sjafri, PSSI akhirnya mempertemukan kedua pengurus (Persija dan Timnas Indonesia) tersebut dalam sebuah rapat virtual kemarin.
Sayangnya, di saat Persija sudah menghadirkan wakil presiden Ganesha Putera dan Thomas Doll, Timnas Indonesia justru tanpa kehadiran Shin Tae-yong. Shin meminta asistennya Nova Arianto untuk hadir dalam rapat tersebut.
Dalam rapat tersebut, Ganesha mengucapkan terima kasih karena sudah difasilitasi oleh PSSI untuk mengutarakan keinginannya terkait banyaknya pemain Persija yang dipanggil. Ganesha juga menyebut rapat tersebut berlangsung positif karena baik pihaknya maupun Timnas Indonesia saling memahami kondisi dan kesulitan masing-masing.
“Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Direktur Teknik PSSI, coach Indra Sjafri, yang memfasilitasi pertemuan dengan tim pelatih timnas. Diskusi dalam pertemuan tadi berlangsung positif karena kedua belah pihak memahami kesulitan masing-masing,” ujarnya.
“Kami akan bersama-sama mencari solusi terbaik terkait dinamika yang hadir saat ini,” tambahnya.
Terkait hasil rapat tersebut, Ganesha menjelaskan jika kedua pihak sama-sama mencari jalan keluar dengan mengacu kepada beberapa opsi yang memungkinkan untuk digunakan.
“Kami membicarakan opsi-opsi yang mungkin bisa diambil terkait pemanggilan pemain yang memiliki menit bermain yang banyak di Liga 1.”
Persija berharap hasil diskusi ini bisa disampaikan ke pelatih kepala Timnas (Shin Tae-yong) sehingga bisa ada titik temu yang baik untuk kedua belah pihak. Komitmen Persija kepada timnas sangat total. Seperti yang sudah pernah disampaikan Coach Thomas, kami akan membantu timnas dengan memberikan menit bermain kepada para pemain kami di level tertinggi kompetisi nasional,” pungkasnya.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Semoga kedepannya baik-baik saja tidak ada polemik yang tidak perlu
Semoga kedepannya komunikasi lebih terjalin dengan baik, GK ada ribut² lagi di sosmed dan sebagainya.
Ributnya mirip anak kecil
Setuju biar tidak ada lagi miss komunikasi