NOBARTV NEWS – Sebelum terbang ke Belgia, sejatinya Marselino Ferdinan hampir mengikuti trial di salah satu klub Belanda Feyenoord Rotterdam. Hal itu diungkapkan oleh Exco PSSI Hamdan Hamedan.
Diketahui, Marselino kini resmi menjadi milik klub divisi kedua Liga Belgia KMSK Deinze. Wonderkid muda Timnas Indonesia dikontrak selama 1,5 tahun ke depan. Dalam keterangan kontrak tersebut, klub memiliki opsi untuk memperpanjang kontraknya jika sang pemain tampil dengan performa yang memuaskan.
Rumor terkait abroadnya Marselino Ferdinan sebetulnya sudah tersiar begitu lama. Bahkan sejak Timnas Indonesia bermain di Piala AFF 2022. Marselino sendiri di awal kedatangannya ke Belgia kemarin dikaitkan dengan tiga klub berbeda. Ada Beerschot VA, lalu Jong KAA Gent, hingga KMSK Deinze.
Beerschot sendiri membantah jika pihaknya mengincar tanda tangan sang pemain. Sementara itu, Jong KAA Gent dirumorkan sudah memberikan kesempatan bagi Marselino Ferdinan untuk mengikuti trial. Hanya saja, pemain yang bersangkutan tidak ingin membela Jong KAA Gent karena hanya tampil di divisi ketiga Liga Belgia. Dan KMSK Deinze, tanpa mengikuti trial, secara tiba-tiba Marselino dan pihak klub sudah mengumumkan kesepakatan bersama.
Akan tetapi, jauh sebelum Marselino dikaitkan dengan tiga klub tersebut, sebetulnya sang pemain hampir saja berlabuh ke klub Eropa lainnya di Belanda. Klub tersebut adalah Feyenoord Rotterdam. Cerita tersebut disampaikan oleh Exco PSSI Hamdan Hamedan.
Pada tahun lalu, tepatnya bulan Desember 2022, PSSI dan Feyenoord melakukan sebuah kerjasama. Indra Sjafri dan Hamdan Hamedan selaku utusan PSSI bertemu dengan para petinggi Feyenoord. Dalam kesempatan itu, pihak klub bertanya perihal pemain muda terbaik yang dimiliki Timnas Indonesia saat ini. Dengan mantap, Indra dan Hamdan menjawab Marselino Ferdinan.
Beberapa saat kemudian, klub tersebut melihat aksi Marselino. Ia langsung kepincut dan akhirnya dilakukanlah pertemuan antara Feyenoord dan agen Marselino yakni Dusan Bogdanovic.
Akan tetapi, lanjut Hamdan, Marselino harus melakukan trial terlebih dahulu sebelum bergabung dengan klub tersebut.
“Mengapa trial? Karena pemain non-EU di Belanda itu regulasi Menaker Belanda itu digaji 75 persen dari gaji rata-rata pemain Eredivisie,” terang Hamdan Hamedan.
“Jadi klub manapun ketika ingin memboyong non-EU mereka harus memastikan bahwa pemain ini kualitasnya spesial (gaji minimal 270 ribu euro). Makanya itu mereka menawarkan trial, menurut saya itu masuk akal,” ujarnya menambahkan.
Hamdan pun mengaku telah bertemu dan berbicara dengan Marselino soal ketertarikan Feyenoord itu, namun ia tak menjelaskan kalau ia (Marselino) harus mengikuti trial terlebih dahulu.
“Saya waktu itu jujur nggak bicara sama Marselino, ya secara profesional saya cuma bilang ini ada tawaran (dari Feyenoord) kalau-kalau kamu tertarik. Saya pikir Marselino dapat banyak tawaran, itu yang saya dengar.”
“Kemudian setelah berbicara dnegan keluarga dan agen, memutuskan untuk ke suatu klub yang waktu itu juga saya tidak tahu. Saya cuma mengatakan mudah-mudahan sukses di sana,” tutupnya.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Berarti belum rezeki dia trial ke Feyenoord, rezeki dia ya di club Belgia itu.
Mau dimanapun yang penting dapat kesempatan main di luar negeri dan menunjukan kemampuanmu Marselino