Dipoles STY Jadi Striker Ganas, Dimas Drajad Harap Sang Pelatih Bertahan di Timnas Indonesia

NOBARTV NEWS – Striker andalan Shin Tae-yong Dimas Drajad angkat suara terkait rumor terkait akan dihentikannya sang pelatih sebagai juru taktik Timnas Indonesia. Penyerang 25 tahun itu berharap sang pelatih tidak meninggalkan kursi kepelatihan Timnas Indonesia.

Sebagaimana diketahui, di Piala AFF 2022 kemarin, skuad Garuda gagal merebut posisi puncak alias keluar sebagai juara. Langkah Marc Klok dkk terhenti di babak semifinal. Anak asuh Shin Tae-yong itu kalah dengan skor agregat 2-0 atas Timnas Vietnam.

Sempat bermain imbang 0-0 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, skuad Garuda tak berdaya di markas sang lawan di Mỹ Đình Stadium. Mereka dikalahkan 2-0 lewat kaki dan kepala Nguyễn Tiến Linh.

Di even sepak bola dua tahunan itu, Dimas Drajad tak diikutsertakan oleh Shin Tae-yong. Namun sejak awal, di pemusatan latihan sebelum berlaga di Piala AFF itu, nama Dimas masuk dalam 28 daftar pemain yang dipanggil. Akan tetapi, sang pemain tak ikut serta karena cidera.

Dengan terpaksa, Shin pun mencoret namanya dan menggantikannya dengan striker lainnya yakni Ilija Spasojevic.

Di even tersebut, sang pengganti Spasojevic hanya mampu membuat satu gol dan satu assist. Dan di even itu juga, skuad Garuda tak mampu mencapai target yang sudah ditetapkannya sejak awal yakni keluar sebagai juara.

Akibat kegagalan itu, banyak pihak menuntut Shin Tae-yong untuk angkat kaki dari kursi kepelatihan Timnas Indonesia. Netizen hingga Exco PSSI seperti Haruna Soemitro hingga Juni Rachman blak-blakan menginginkan sang pelatih untuk angkat kaki. Namun tak sedikit pula yang berharap sang pelatih tetap bersama Timnas Indonesia. Di antara mereka yang menginginkan STY tetap sebagai pelatih adalah Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri, Exco PSSI Hamdan Hamedan hingga Yoyok Sukawi.

Namun di antara pemain sendiri, belum ada yang berkomentar terkait rumor pemecatan itu. Bisa jadi karena para pemain (yang ikut Piala AFF 2022) masih merasa kecewa dengan kegagalan tersebut. Dukungan pertama dari sang pemain justru keluar dari mulut Dimas – yang kita tahu merupakan pemain yang tak ikut serta di even tersebut.

Striker Persikabo 1973 itu berharap sang pelatih tetap menukangi Timnas Indonesia. Keinginan Dimas cukup masuk akal. Pasalnya, di tangan Shin, performa Dimas menanjak pesat. Di Kualifikasi Piala Asia 2023 kemarin, Dimas sukses membuat satu gol. Sementara itu, di dua pertandingan FIFA Matchday melawan Curacao, Dimas juga mencetak dua gol. Dimas mengaku banyak belajar dari sang pelatih.

“Iya lah, harus bertahan itu, kalau Shin Tae-yong kan bagus. Saya banyak belajar dari coach Shin,” kata Dimas Drajad.

“Saya mengerti bagaimana menjadi pemain depan yang jadi killer di depan gawang. Terus kita harus banyak berlari cari ruang kosong,” ujarnya menambahkan.

“Bagus sih kasih tahunya, saya berharap Shin Tae-yong bertahan,” tutup sang pemain.