NOBARTV NEWS – Laga perdana Timnas Indonesia vs Kamboja beberapa waktu lalu memang dihadiri oleh penonton. Namun jumlah kehadiran tersebut jauh dari kapasitas yang dimiliki stadion. Hal itu memantik komentar sang pelatih Shin Tae-yong.
Diketahui, laga Indonesia vs Kamboja kemarin merupakan laga pertama sepak bola Indonesia yang bisa disaksikan langsung oleh suporter di dalam stadion. Sebab dalam kurun dua bulanan ini, tak satupun pertandingan sepak bola di tanah air yang boleh disaksikan secara langsung oleh penonton. Larangan (suporter hadir) tersebut tak lain buntut dari Tragedi Kanjuruhan.
Jadi, meskipun kompetisi BRI Liga 1 dilanjutkan lagi, namun ada persyaratan dan perubahan yang menjadi syarat agar kompetisi bisa dilaksanakan lagi. Salah satunya adalah larangan bagi semua penonton untuk hadir secara langsung di dalam stadion.
Namun peraturan tersebut menjadi pengecualian ketika Timnas Indonesia bertanding di Piala AFF 2022. Jadi, selama pagelaran Piala AFF 2022 ini, suporter Timnas Indonesia diperbolehkan menyaksikan pertandingan tersebut secara langsung di dalam stadion. Hanya saja, jumlah kehadiran suporter tetap dibatasi sesuai dengan surat izin yang dikeluarkan oleh Kepolisian RI.
Dalam peraturan yang dikeluarkan Polri itu, jumlah penonton yang diperbolehkan hadir di laga Timnas Indonesia vs Kamboja tidak lebih dari 25 ribu orang. Padahal, kapasitas penonton untuk Stadion Gelora Bung Karno sendiri mencapai 77 ribu orang.
“Ini kan masih uji coba karena sejak kejadian di Stadion Kanjuruhan. Baru kali ini suporter bisa kembali ke stadion. Jadi, kalau pertandingan aman, sukses, tertib, pasti pihak pemerintah akan mengevaluasi untuk menambah suporter di SUGBK,” kata Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.
Dan benar, ketika Timnas Indonesia melawan Kamboja kemarin, banyak space kosong yang tak diduduki oleh penonton. Pembatasan jumlah suporter itu diakui Shin sebagai penyebab anak asuhnya tidak tampil maksimal. Sebagaimana diketahui, di laga tersebut, Timnas Indonesia hanya menang tipis atas Kamboja 2-1. Shin pun amat kecewa dengan pembatasan jumlah penonton tersebut.
“Saya ingin stadion dipenuhi oleh penonton. Ke depannya, saya ingin penonton yang lebih banyak, agar tim Indonesia bisa mendapat dukungan mental,” kata Shin usai laga tersebut.
Namun kabar baiknya adalah, di laga melawan Thailand, suporter Timnas Indonesia berpeluang bertambah banyak. Karena diketahui, di laga kontra Thailand, jumlah kehadiran suporter mendapatkan penambahan meski masih dibatasi. Jumlah suporter yang diperbolehkan hadir di laga panas tersebut berjumlah 40 ribu orang.
Meski jumlah tersebut masih jauh dari kata penuh, namun setidaknya patut untuk kita syukuri karena skuad Garuda akan mendapatkan lebih banyak dukungan dibandingkan dengan laga sebelumnya.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Main yg bagus, cetak banyak gol dan menang
Pasti bakal full pertandingan berikut nya kalo menang terus.
Alhamdulillah ada penonton
Intinya harus tetap bersyukur coach masih ada yang nonton
Kita habis berduka coach
Jadi wajar aja penonton dibatasi
Semua ini karena oknum² suporter yang anarkis
Karena oknum² aparat yang bdh
Yang seenaknya saja menggunakan gas air mana
Padahal jelas2 FIFA melarang menggunakan gas air mana dalam stadion
Padahal water Canon, seharusnya menggunakan itu
Tapi yang sudah tery sudahlah cukup menjadi pelajaran jangan diulangi dan di doakan para korban semoga semua yang muslim Husnul khatimah
Dan semoga tersangka yang bebas itu ditangkap kembali
Ya walaupun suporter dibatasi Timnas harus memberikan penampilan yang terbaik
Pelatih juga harus memberikan strategi dan taktik yang jitu
Timnas harus menang disetiap laga
Dan harus juara
Semoga laga final bisa 100% penonton
Sore ini akan bermain tanda ke Brunei Darussalam
Tepatnya Brunei Darussalam memakai lapangan punya Malaysia
Memakai Stadion Malaysia di Kuala lumpur
Nama stadionnya KLFA stadium
Karena stadion mereka lagi di renovasi
Stadion Hassanal Bolkiah kalau gk salah lagi di renovasi
Apakah penonton di Malaysia juy dibatasi saya rasa tidak
Juga dibatasi ? Rasanya tidak dan semoga warga Indonesia yang dari Indonesia maupun yang bekerja disana mendukung Timnas Indonesia
Kalau bisa hadir langsung ke stadion dengan memberikan dukungannya