NOBARTV NEWS – Sebuah insiden memalukan terjadi dalam lanjutan BRI Liga 1 antara Persija Jakarta vs Borneo FC kemarin. Perseteruan antar pemain itu membuat momen kembalinya BRI Liga 1 tercoreng setelah vakum selama lebih dari dua bulan.
Sebagaimana diketahui, laga ini merupakan laga pertama untuk kedua tim setelah absen dari kompetisi domestik. Dua bulan lamanya kompetisi tertinggi Liga Indonesia ini distop oleh pemerintah. Distopnya ajang ini dikarenakan banyaknya korban yang meninggal dunia dalam musibah yang dikenal dengan nama ‘Tragedi Kanjuruhan.’
Saat itu, ratusan jiwa meninggal dunia usai pertandingan yang mempertemukan antara tuan rumah Arema FC dengan Persebaya Surabaya. Di laga itu, Arema tumbang dengan skor akhir 2-3. Oknum suporter yang tak terima akhirnya meluapkan emosinya dengan melakukan tidak anarkis.
Tindak anarkis itu lalu direspon dengan tembakan gas air mata oleh aparat kemanan. Gas air mata tadi tidak hanya mengenai para suporter yang melakukan kesalahan, namun suporter lainnya ikut terkena imbasnya. Atas hal itu, mereka berlari menyelamatkan diri dan saling injak – hingga pada akhirnya meninggal karena berdesakan.
Baru kemudian dua hari yang lalu, BRI Liga 1 akhirnya bergulir lagi dengan kesepakatan POLRI, PT LIB, PSSI, dan para menteri. Namun sayang seribu sayang, di salah satu pertandingan awal setelah diputuskan Liga akan berlanjut, terjadi insiden memalukan.
Salah satu pemain Borneo FC Diego Michiels dan pemain Persija Michael Krmencik terlibat keributan. Bahkan, tidak hanya adu mulut, namun dari beberapa video pendek yang beredar, keduanya saling meludahi. Dan yang lebih parah lagi, Diego melakukan sedikit pukulan kepada pemain asing asal Ceko itu.
Usai laga, Diego memuat sebuah klarifikasi di akun media sosialnya. Katanya, Krmencik lebih dahulu melakukan provokasi kepadanya. Bahkan, tak selesai sampai di situ, Diego mengaku bahwa ibunya dimaki-maki oleh eks pemain Republik Ceko itu.
“Kejadian ini sudah mulai sebelum di rekaman ini mulai dia jalan dari jauh ke arah saya pas dia sudah dekat dia ludahin duluan ke saya (kena saya),” tulis Diego Michiels.
“Terus pas dia di depan saya (rekaman mulai) kamu lihat sendiri pergerakan mulut dia, dia ludahin lagi tapi cuma kena dikit baru saya balas di situ, dan setelah itu kejadian mulai,” tambah eks pemain Timnas Indonesia ini.
“Dan sudah dari menit awal di babak pertama dia maki-maki saya. Maki-maki bawa nama ibu dan sudah ludahin berapa kali ke arah saya, dan saya sudah kasih tau ke teman-teman yang lain di Persija di babak pertama tapi mereka diam saja.”
Di laga ini, Persija berhasil merengkuh poin penuh berkat gol tunggal Firza Andika. Adapun Diego, ia harus keluar pada menit ke-79 akibat hal yang dilakukannya itu.
“Jangan bilang saya yang mulai padahal dia yang mulai tapi tidak apa-apa.. Salut untuk Persija dengan 3 poin dan saya terima hukuman apa pun FC,” tutupnya.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Pemain asing tapi seperti pemain tarkam…..
Mending main UFC aja …
Memalukan.
Memalukan sekali
Gak pantas dinaturilisasi
Hrus dihukum berat
Entah siapa yg mulai
Saling membela