NOBARTV NEWS – PSSI sibuk menjelang bergulirnya Piala AFF 2022. PSSI gencar untuk mempercepat proses naturalisasi tiga pemain keturunan. Hal itu dilakukan agar ketiganya bisa turun membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Hal yang dilakukan PSSI mendapatkan sindiran dari media Vietnam. Mereka menyebut Indonesia terlalu bernafsu untuk menjadi juara.
Sebagaimana diketahui, Sandy Walsh, Jordi Amat dan Shayne Pattynama tengah diurus untuk menjadi WNI. Tiga pemain keturunan itu diupayakan untuk sesegera mungkin menjadi Warga Negara Indonesia. Bahkan, PSSI ingin ketiganya selesai diproses sebelum tanggal 20 November – yang di mana tanggal tersebut menjadi akhir dari batas waktu pendaftaran pemain yang bertanding di Piala AFF 2022.
Bukan itu saja, pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dikabarkan akan terbang menuju Belgia guna meminta izin kepada KV Mechelen agar mau melepas Sandy di Piala AFF 2022. Sebab sebagaimana diketahui, Piala AFF bukanlah turnamen resmi FIFA sehingga klub berhak untuk menolak pemainnya ketika dipanggil memperkuat tim nasional. Namun STY tetap membutuhkan jasanya. Oleh sebab itu ia sendiri yang akan terbang menemui klubnya.
Hal ini menjadi perhatian berbagai media – termasuk media asal Vietnam. Dalam pemberitaannya, The Thao 247 menyebut Timnas Indonesia terlalu berambisi – bahkan bernafsu untuk menjadi juara. Sehingga mereka begitu gencar melakukan naturalisasi menjelang Piala AFF 2022 ini.
“Indonesia menunjukkan betapa besar ambisinya menjadi juara Piala AFF 2022 dengan terus melakukan naturalisasi sejumlah pemain,” tulis The Thao.
“Setelah sukses naturalisasi Sandy Walsh dan terutama mantan bintang Swansea City Jordi Amat, federasi sepak bola Indonesia (PSSI) semakin dekat dengan pemain luar biasa lainnya,” tulis media itu lagi.
Diketahui, di Piala AFF 2022 ini, Timnas Indonesia segrup dengan Timnas Thailand, Kamboja, Filipina, dan Brunei Darussalam. Garuda Indonesia kedapatan jatah menjamu Kamboja dan Thailand sedangkan di laga melawan Brunei dan Filipina, Marc Klok dkk akan bertindak sebagai tim tamu.
Target Timnas Indonesia di even dua tahunan ini sudah sangat jelas. Armada Shin Tae-yong menargetkan diri menjadi juara setelah di edisi sebelumnya hanya finis sebagai runner-up saja. Di edisi tersebut, Timnas Indonesia takluk di partai final atas Thailand lewat kekalahan agregat 6-2.
Dengan komposisi tim yang semakin matang, serta ditambah dengan beberapa pemain naturalisasi, Timnas Indonesia pede untuk merengkuh gelar pertamanya itu.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Kali ini Timnas harus juara
Jika bisa jadi juara target kita bukan lagi Asean melainkan Asia
Thailand dan Vietnam sudah menatap Asia, kita masih diam di tempat
Pemain naturalisasi lebih disiapkan untuk Piala Asia tahun depan
Di Piala Asia Indonesia akan menghadapi lawan-lawan kuat Asia
Indonesia tim peringkat FIFA terendah yg lolos Piala Asia
Jika drawing berdasarkan peringkat FIFA, kemungkinan besar Indonesia berada di grup neraka Piala Asia
Indonesia kemungkinan akan berada satu grup dengan negara kuat seperti Korea, Iran, ataupun Jepang yg merupakan tim-tim peringkat tertinggi
Saat menghadapi lawan-lawan kuat pemain naturalisasi sangat dibutuhkan
Pemain naturalisasi seperti Jordi Amat punya pengalaman dan jam terbang yg tinggi, kehadirannya diharapkan bisa memberikan dampak positif kepada timnas
Nilai plusnya Jordi Amat punya postur tubuh yg lumayan tinggi
Timnas selama ini sering kalah di bola-bola atas
Memiliki postur tubuh yg lumayan tinggi, Jordi Amat bisa menjadi solusi
Terlebih Jordi Amat bermain reguler di klubnya saat ini
Optimis Indonesia tahun ini juara AFF, kalau bukan sekarang kapan lagi
Jordi Amat 🔥
Shayne Pattynama mantap tuh, bisa bermain di beberapa posisi
Semangat semangat Timnas Garuda, ayo kali ini bisa juara
Semua kelompok usia sudah juara, tinggal timnas senior yg belum