NOBARTV NEWS – Kehadiran Jordi Amat dan Sandy Walsh di skuad Timnas Indonesia sudah di depan mata. Kemarin, Menpora RI Zainudin Amali menunjukkan surat keputusan (Keppres) dari Joko Widodo terkait disetujuinya proses naturalisasi oleh orang nomor 1 di Indonesia itu. Kini, keduanya tinggal menunggu sumpah di Kantor Kementerian Hukum dan HAM.
Proses naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh tidak semudah yang kita bayangkan. Keduanya berkali-kali diharapkan bisa membela Timnas Indonesia sejak beberapa bulan lalu. Pertama ketika Timnas Indonesia melawan Bangladesh di FIFA Matchday. Kedua ketika skuad Garuda terbang ke Kuwait dalam Kualifikasi Piala Asia 2023. Dan terakhir ketika Timnas Indonesia menjamu Timnas Curacao dalam dua pertandingan FIFA Matchday.
Sebelum dihelatnya tiga even itu, suporter Timnas Indonesia berkali-kali berharap keduanya sudah bisa turun membela skuad Garuda. Namun sayang, di ke-tiga even itu suporter Timnas Indonesia selalu kena php. Apalagi ketika kedua pemain keturunan ikut dalam pemusatan latihan jelang melawan Bangladesh, banyak orang menduga keduanya sudah bisa diturunkan. Namun sayang, keduanya hanya menjadi penonton dari tribun selayaknya suporter biasa.
Berbulan-bulan kemudian, tepatnya pada Rabu 9 November kemarin, kabar baik akhirnya bisa kita terima. Orang nomor satu di Indonesia setuju untuk memberikan hak kewarganegaraan kepada Sandy Walsh dan Jordi Amat. Dengan demikian, keduanya tinggal menunggu sumpah di Kementerian Hukum dan HAM RI.
Dalam konferensi persnya kemarin, Menpora RI Zainudin Amali mengungkapkan bahwa proses naturalisasi Sandy Walsh dan Jordi Amat tinggal menunggu sumpah saja. Namun ia belum tahu pasti kapan proses sumpah itu dilaksanakan. Hal itu Amali katakan karena (proses sumpah) itu bukan lagi ranah kementerian yang ia pegang.
“Kemudian tadi ada informasi yang baru saya terima bahwa kita sudah menerima Keppres tentang Jordi Amat dan Sandi Walsh, itu sudah ditandatangani tinggal proses sumpahnya saja,” ujar Zainudin Amali di kantor Kemenpora kemarin.
“Belum tahu (kapan jadwal pengambilan sumpah Jordi Amat dan Sandy Walsh),” tambahnya.
Amali hanya bisa menduga proses sumpah itu dilakukan secara virtual karena saat ini keduanya masih membela klub masing-masing. Terlebih Sandy Walsh yang merupakan punggawa klub asal Belgia, maka kehadirannya untuk melaksanakan sumpah sepertinya bisa dilakukan secara virtual tanpa datang ke Indonesia. Adapun Jordi, eks pemain Swansea City itu saat ini membela klub asal Malaysia Johor Darul Takzim.
“Karena sudah bukan di ranah saya, karena kompetisi masih jalan, dugaan saya mereka akan disumpah secara virtual, karena tidak mungkin meninggalkan kompetisi.”
“Tadi kan pak Wamenkumham (Edward Omar Sharif Hiariej) ikut sama-sama bersama saya Waktu di rapat Komisi III. Saya akan beritahukan kalau ini sudah ada (Keppres)” tegasnya.
Sama seperti ratusan juta rakyat Indonesia lainnya, Zainudin Amali juga berharap agar keduanya bisa membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 nanti.
“Saya harap begitu (bisa main di Piala AFF 2022). Saya mengusahakan agar itu bisa segera,” tutupnya.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Wihh mantap 👍
Selamat kepada Jordi Amat & Shayne Pattynama
Jordi Amat punya postur tubuh yg tinggi
Kehadiran Jordi Amat diharapkan bisa membantu memperkuat pertahanan Timnas
Apalagi kelemahan Timnas selama ini adalah bola-bola atas
Pemain naturalisasi lebih disiapkan untuk Piala Asia tahun depan
Di Piala Asia nanti Indonesia berpeluang masuk grup neraka
Indonesia akan berjumpa lawan-lawan kuat di Piala Asia
Kehadiran mereka diharapkan bisa memberikan dampak positif kepada timnas
Semoga beneran bisa tampil di aff
Hanya jordy