NOBARTV NEWS – Tidak kurang dari lima hari lagi, Timnas Indonesia bakal melawan Curacao dalam ajang FIFA Matchday. Berhadapan dengan tim sekelas Curacao yang menempati posisi 84 dunia, maka selayaknya STY mengetahui kekuatan calon lawannya itu. Namun pada kenyataannya, Shin Tae-yong mengaku buta dengan kekuatan negara asal Amerika Selatan itu.
Laga Indonesia Vs Curacao akan dilangsungkan sebanyak dua kali. Pertama di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GLBA) pada 24 September 2022 kemudian laga kedua akan dihelat di Stadion Pakansari Bogor tiga hari sesudahnya. Direncanakan, laga ini akan disiarkan secara langsung di stasiun televisi swasta, Indosiar.
Saat ini, para skuad Garuda telah melakukan pemusatan latihan. Pemusatan latihan yang dimulai sejak Senin kemarin ini telah diikuti oleh banyak pemain. Beberapa pemain abroad juga terpantau hadir di hari kedua atau hari ini. Elkan Baggott telah kembali dari klub kasta ke-empat Liga Inggris, Gillingham FC. Begitupun dengan duo punggawa Timnas Indonesia yang berkarir di Liga Slovakia seperti Egy Maulana Vikri (FC ViOn Zlate Moravce) dan Witan Sulaeman (AS Trencin).
Asnawi Mangkualam yang sebelumnya absen di tiga laga Ansan Greeners juga terpantau sudah hadir di pemusatan latihan kali ini. Dari Jepang, Pratama Arhan sudah membersamai skuad Timnas Indonesia yang dipimpin langsung oleh Shin Tae-yong usai menangani skuad Garuda muda di Kualifikasi Piala Asia U-20 2023. Bintang muda Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan juga telah membersamai mereka setelah membawa Timnas Indonesia U-20 lolos ke putaran final Piala Asia U-20 2023.
Namun kabar buruknya adalah dua pemain Timnas Indonesia tengah dalam kondisi yang tidak fit. Keduanya adalah Asnawi Mangkualam Bahar (Ansan Greeners) dan Saddil Ramdani (Sabah FC).
“Saat ini Asnawi sama Saddil saja kondisinya belum fit, sisanya kondisinya baik,” papar Shin.
“Seperti apa yang dilihat, latihan hari ini hanya pemulihan saja dan perkenalan dulu antar pemain. Jadi pemanasan saja,” tambah Pelatih asal Korea Selatan itu.
Lebih lanjut, Shin mengaku kurang tahu dengan calon lawan yang akan dihadapinya itu. Padahal, Curacao merupakan salah satu tim kuat dengan sederet bintang yang bermain di liga top Eropa. Terlebih, Curacao saat ini menduduki peringkat 84 dunia. Dalam artian, terdapat jarak yang amat jauh dengan Indonesia yang berada di peringkat ke-155. Maka seharusnya Shin Tae-yong mempersiapkan upaya dan segala strateginya ketika akan berhadapan dengan tim yang jauh lebih kuat dari tim yang ditanganinya.
“Jujur enggak tahu tentang Curacao, sampai besok akan analisa tentang tim seperti apa baru nanti kasih tau taktiknya gimana,” jelas Shin sebagaimana dilansir dari website resmi PSSI.
“Di dua pertandingan memang di home ya, jadi akan menjadikan pertandingan yang baik,” pungkasnya.
Jika Shin saja selaku pelatih kepala masih tidak tahu dengan kekuatan sang lawan, lalu bagaimana dengan suporter Timnas Indonesia?
Jika benar begini adanya, apakah Shin, PSSI, skuad Timnas Indonesia, serta seluruh pendukungnya masih pede untuk menangkan laga tersebut?
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: