NOBARTV NEWS – Performa ciamik Garuda Asia pada ajang Piala AFF U-16 disorot oleh banyak orang, media, hingga eks pelatih Timnas U-16 Fachri Husaini ikut berkomentar. Semuanya memberikan sanjungan kepada penampilan Nabil Asyura dkk. Dari sekian banyaknya skuad yang diberi kesempatan Bima Sakti, terdapat 5 pemain yang layak untuk dipromosikan ke Timnas U-19 dan melenggang bersama Marselino Ferdinan dkk ke pentas Piala Dunia U-20 2023 nanti. Siapa saja mereka?
1. Arkhan Kaka
Kaka mencuri perhatian publik sepak bola Indonesia sejak matchday pertama Piala AFF U-16 2022. Di laga melawan Filipina, umpan Kaka dari sisi kiri pertahanan The Young Azkals gagal diantisipasi bek lawan – sehingga menjadi gol pembuka bagi Timnas Indonesia. Selain itu, Kaka juga mencetak gol dalam laga tersebut.
Kaka kembali mencetak gol di matchday terakhir grup A melawan Vietnam. Saat itu, Timnas U-16 sukses membungkam The Golden Starts dan mengukuhkan dirinya sebagai juara grup A. Selain lihai dalam mencetak gol lewat kakinya, Kaka juga pandai memanfaatkan bola crossing untuk menciptakan gol bagi Timnas Indonesia.
2. Andrika Fathir Rahman
Kegemilangan penjaga gawang milik Borneo FC ini sangat terasa ketika Garuda Asia dibombardir lawan-lawannya. Di babak final melawan Vietnam, Andrika menjadi palang pintu yang tak sanggup ditembus oleh sang lawan.
Andrika layak untuk naik kelas ke Timnas U-19 dan bersaing dengan kiper milik Persija Jakarta, Cahya Supriadi.
3. Muhammad Khafiatur Rizky
Tanpa gol tunggal Khafiatur, barangkali babak final Piala AFF U-16 akan berlanjut sampai babak adu penalti.
Namun berkat sang gelandang tengah andalan Bima Sakti ini, Garuda Asia sukses menyegel posisi puncak Piala AFF U-16. Total, tiga gol telah dilesakkan oleh pemain Borneo FC ini selama perhelatan Piala AFF U-16 2022.
Skil yang mumpuni serta penempatan bola yang baik membuat Khafiatur digadang-gadang layak untuk dipromosikan ke tim senior.
4. Nabil Asyura
Nabil terpilih sebagai pencetak gol terbanyak Timnas Indonesia di Piala AFF U-16. Total 4 gol dilesakkan oleh penyerang kelahiran 2 Juli 2006 ini. Kecepatan yang dimilikinya di lini depan Timnas U-16 diharapkan mampu ia terapkan jika sewaktu-waktu nanti ia mendapatkan jatah promosi ke Timnas U-19.
5. Muhammad Iqbal Gwijangge
Ketenangan yang dimiliki pemain kelahiran Sumedang, Jawa Barat ini jadi jawaban atas kuatnya lini bertahan Timnas Indonesia U-16. Lewat penampilan cemerlangnya, gawang Timnas Indonesia hanya dibobol sebanyak dua kali selama perhelatan Piala AFF U-16 tahun ini.
Bayangkan, bagaimana kuatnya lini belakang Timnas Indonesia andaikata Iqbal diduetkan dengan seniornya, Muhammad Ferrari di posisi bek tengah Timnas Indonesia U-19.
Di akhir turnamen, Iqbal Gwijangge terpilih sebagai pemain terbaik Piala AFF U-16 2022.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: