NOBARTV NEWS – Masih membekas jelas di ingatan ketika Inggris harus gagal di final Euro 2020 kala menghadapi Italia. Dalam pertandingan kedua tim bermain sama kuat hingga perpanjangan waktu berakhir, alhasil laga harus di akhiri lewat drama adu penalti, sayang Inggris harus menyerah kalah dengan skor 3-2.
Untuk itu jelang Piala Dunia 2022 November mendatang pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate, akan mempertimbangkan penendang penalti di Piala Dunia 2022 yang kiranya kuat secara mental ketika menghadapi momen-momen krusial.
Skuad timnas Inggris melaju ke Piala Dunia 2022 dengan status sebagai salah satu tim unggulan usai bermain impresif di kualifikasi zona Eropa. The Three Lions mampu menampilkan permainan yang konsisten dengan catatkan delapan kemenangan dan dua hasil imbang, dengan hanya kebobolan tiga gol.
Kendati pada EURO 2020 lalu gagal menjadi kampiun usai dikalahkan timnas Italia dalam babak adu penalti di final, hal ini tak menghilangkan statusnya sebagai tim unggulan. Dengan persiapan Piala Dunia 2022 yang tak sampai lima bulan, Gareth Southgate mulai memikirkan cara jitu untuk memenangi turnamen.
Southgate Pilih Eksekutor Penalti Dengan Mental Terbaik
Jelang helatan Piala Dunia 2022 November mendatang, salah satu agenda yang menjadi fokus sang pelatih adalah dengan menentukan penendang penalti jika laga harus dimainkan hingga babak tos-tosan.
Lebih lanjut dalam penentuan ini, Southgate akan mencoba berpikir agar para pemainnya tidak tersinggung terkait pemilihan tersebut, di momen krusial ini mental seorang pemain jelas di uji untuk itu layak di ambil pemain yang punya pengalaman dalam hal penalti.
“Saya harus memilih mereka dengan keyakinan bahwa mereka akan mencetak gol. Kami tahu hal lain akan menggelikan.”
“Tetapi tidak tepat untuk tidak memilih pemain yang menurut Anda terbaik untuk diambil karena kemungkinan konsekuensi dari kehilangan mereka. Mental seorang pemain jelas sangat di uji di momen-momen krusial seperti penalti” ucap Southgate.
Berharap Para Pemain Kulit Hitam Juga di Dukung
Seiring berjalannya waktu, Southgate berharap masalah eksekutor Penalti berkulit hitam dapat teratasi, dengan lebih banyak pemain kulit hitam yang melakukan tendangan dalam situasi tekanan tinggi semoga tak ada lagi cemoohan dari suporter tim.
Southgate juga memaparkan beberapa pemain kulit hitam di skuad timnas Inggris layak untuk mendapat tempat sebagai eksekutor penalti, mereka tercatat memiliki pengalaman di level klub masing-masing.
“Beberapa pemain telah mengambil lebih banyak penalti dengan klub mereka,” ujar Southgate menambahkan.
“Reece James, saya pikir, memiliki empat adu penalti tahun ini. Trent Alexander-Arnold memiliki dua.”
“Bukayo Saka sekarang telah mengambil tendangan untuk klubnya, yang merupakan momen-momen berani yang sangat menonjolkan tentang dirinya.”
“Tetapi secara tidak langsung, kami telah menciptakan lapisan kesulitan lain dalam mengatasi adu penalti.”
“Saya harus mempertimbangkan semua hal itu dan ini sangat kompleks,” tutur Southgate mengakhiri.
Inggris akan tergabung di grup B dalam putaran final Piala Dunia 2022 yang akan berlangsung November mendatang, patut di nanti kiprah mereka di ajang ini mampukah mereka menunjukan penampilan terbaiknya, kita tunggu saja.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: