NOBARTV NEWS – Kisruh kepindahan Jordi Amat ke Johor Darul Takzim masih dibahas oleh beberapa media. Pasalnya, kepindahan sang pemain sempat menimbulkan pro dan kontra di kalangan pecinta Timnas Indonesia.
Jordi dituding memanfaatkan paspor Indonesia untuk bergabung dengan klub raksasa asal Malaysia itu. Padahal, Jordi sempat mendapatkan peluang untuk tetap bermain di Eropa dengan salah satu kontestan Liga Yunani, Panathinaikos. Namun, menurut sumber yang cukup dipercaya, Jordi menolak tawaran tersebut.
Hingga kemudian muncullah berbagai spekulasi jika sang pemain ‘gila’ harta. Beberapa netizen sangat menyesalkan keputusan Amat karena hijrah ke negara tetangga. Bagi mereka (kontra dengan kepindahan Amat), Amat telah menunjukkan kemunduran karir dalam sepak bola.
Namun Amat tidak tinggal diam. Lewat media sosialnya, Amat mengklarifikasi tuduhan tersebut. Ia tidak memiliki maksud untuk memanfaatkan paspor demi kepentingannya untuk pindah ke Johor Darul Takzim. Justru, kepindahannya ke JDT bermaksud agar ia bisa beradaptasi dengan lingkungan sepak bola Asia Tenggara – demi menyatukan koordinasi dengan skuad Timnas Indonesia lainnya.
Amat juga tidak gila harta. Ia menyatakan bahwa tawaran yang lebih tinggi pernah ia tolak demi bisa bermain di JDT – dalam rangka adaptasi tadi. Amat menyatakan JDT adalah klub bagus di Asia Tenggara. Kepindahannya tidak akan membuat bakatnya menurun sebagai salah satu bek terbaik yang dimiliki Indonesia nanti.
Pro dan kontra di kalangan pecinta sepak bola Indonesia akhirnya terputus setelah Shin Tae-Yong tetap menghendaki agar proses naturalisasi Jordi Amat tetap dilanjutkan.
Hingga artikel ini ditulis, Amat telah diperkenalkan secara resmi oleh JDT. Bahkan sang pemain sudah mengikuti sesi latihan bersama JDT – di sela-sela Liga Super Malaysia yang tengah berjalan.
Rupanya, polemik ini juga dibahas oleh media asal Malaysia. Adalah Makan Bola. Media asal Malaysia itu menulis, “Pernyataan yang keluar dari mulut Pangeran Johor mengenai Jordi Amat yang gabung JDT, menjadi perbincangan hangat netizen Indonesia. Mereka ada yang mendukung, tapi ada juga yang tidak.”
Kini, sembari menunggu proses naturalisasi selesai, Amat diperkirakan sudah bisa membela Timnas Indonesia di FIFA Matchday mendatang. Selain dirinya, Sandy Walsh dan Shayne Pattynama diperkirakan sudah bergabung juga. Ketiganya diproyeksikan untuk tampil membela Timnas Indonesia di Piala Asia tahun depan.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: