NOBARTV NEWS – Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman kembali mendapatkan kepercayaan untuk turun bersama FK Senica, semalam. Dalam laga bertajuk Piala Slovakia itu, Senica takluk 4 gol tanpa balas. Senica gagal melaju ke babak final setelah kalah agregat 7 – 0.
Meski bermain di kandang, tidak banyak hal yang bisa diperbuat oleh Egy Maulana Vikri dkk. Banyak alasan yang menjadi penyebab kekalahan keduanya kali ini. Selain lawan yang tentunya lebih kuat, motivasi untuk bertanding bisa dikatakan hambar karena pihak klub masih menunggak gaji para pemainnya.
Di pertandingan Liga Slovakia sebelumnya, Egy, Witan, dan 6 pemain Senica memilih mogok bertanding. Termasuk pula di antara mereka sang kapten Piroska. Bahkan, pelatih tim senior Senica, Pavel Sustr enggan menangani skuad Zahoraci di dalam lapangan.
Alhasil, Senica hanya menurunkan tim U-19-nya. Dengan mudah, lawan menaklukkan perlawanan tim muda tersebut dengan skor 3 gol tanpa balas.
Adapun Egy dan Witan dipastikan akan bertanding membela Timnas Indonesia U-23 di SEA Games mendatang. Meski jadwal SEA Games bertabrakan dengan agenda Timnas, mereka akan tetap dibawa ke Vietnam. Apalagi jika melihat situasi sulit yang tengah dihadapi Senica, bisa dipastikan Egy dan Witan akan bergabung dalam waktu dekat bersama Marc Klok dkk.
Hal senada disampaikan oleh kapten Senica. Piroska bahkan mempersilakan para pemain Senica untuk berlibur kendati jadwal liga belum usai. Piroska cukup kesal dengan sikap klub yang tak menghiraukan nasib para pemainnya.
“Tidak ada tindak lanjut dari manajemen klub, sehingga kami memutuskan untuk mengundurkan diri,” ujarnya.
Ia meminta para pemain untuk berlibur lebih awal karena menurutnya musim telah berkahir lebih awal. Hal ini bisa dimanfaatkan oleh Egy dan Witan untuk bergabung lebih awal dengan skuad Timnas U-23.
Saat ini, Timnas U-23 tengah menjalani pemusatan latihan di Korea Selatan. Dengan demikian, Egy dan Witan bisa langsung terbang ke Korea untuk bergabung sembari melakoni beberapa laga uji coba di sana.
Carut marut kondisi keuangan Senica cukup menghawatirkan banyak orang. Termasuk Timnas Indonesia sendiri. Semoga Senica segera mencari jalan keluarnya – sehingga para pemainnya, termasuk Egy dan Witan tidak terganggu mentalnya.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: