NOBARTV NEWS – Sudah jatuh tertimpa tangga, begitulah ungkapan tepat untuk disandingkan kepada bek Timnas Indonesia U-19, Marcell Januar. Usai timnya menelan kekalahan 5 – 1 dari Korea Selatan, dirinya dihujat oleh netizen lantaran ia menjadi penyebab Timnas Korea Selatan mendapatkan dua hadiah penalti.
Kemarin, Timnas Indonesia U-19 berhadapan dengan Korea Selatan untuk kedua kali. Di pertemuan pertama, Timnas Indonesia telan kekalahan telak 7 – 0. Kemudian di laga keduanya pun sama. Hanya saja, Timnas Indonesia mampu mencetak satu gol penghibur lewat tandukan Marselino Ferdinan.
Babak pertama berakhir dengan skor 3 – 1.
Nasib apes dialami Timnas Indonesia di babak kedua. Anak asuh Shin Tae-Yong mendapat hukuman dua penalti sekaligus. Kesempatan itu tidak disia-siakan Korea Selatan. Mereka sukses menceploskan dua gol tambahan lewat tendangan penalti tersebut.
Kabar buruk bagi Marcell Januar. Dua hadiah penalti tersebut bermula dari kesalahannya. Ia menjatuhkan dua pemain Korea Selatan di dalam kotak penalti Indonesia.
Tak ayal, netizen Indonesia langsung menyerbu akun instagramnya. Banyak netizen yang mengumpat – bahkan menyamakan dirinya dengan sosok bek Manchester United, Harry Maguire.
Seperti yang sudah diketahui dan viral belakangan ini, Harry Maguire kerap menjadi olok-olokan suporter sepak bola karena blunder yang kerap dilakukannya. Bahkan suporter Manchester United sendiri turut mengolok-olok kapten Manchester United tersebut.
“Sejak kapan bek MU dinaturalisasi? (diikuti emoji malu),” tulis salah satu netizen.
Meski kembali mengalami kekalahan, Shin Tae-Yong tetap memberikan apresiasi untuk anak asuhnya. Menurut Shin, permainan Timnas Indonesia sudah lebih baik dari laga sebelumnya. Shin juga menyebut anak asuhnya sudah berani mengambil kendali – meski tidak menutup mata jika mereka juga melakukan beberapa kesalahan.
“Saya ingin memberikan tepuk tangan kepada pemain. Walaupun kalah besar 5-1, tetapi itu bukan karena bagusnya lawan, gol tercipta karena kesalahan kami semua,” ujar Shin Tae-Yong usai laga.
“Kami memang kalah, tetapi para pemain tidak menyerah,” tutup pelatih asal Korea Selatan itu.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: