NOBARTV NEWS – Proses naturalisasi tiga pemain keturunan dikabarkan mandek di kantor Kemenkumham. Hal ini disebabkan oleh satu dokumen penting yang hingga hari ini belum sanggup dipenuhi PSSI.
Berita ini menjadi kabar buruk bagi Timnas Indonesia dan PSSI. Seiring berjalannya waktu, ternyata dokumen tiga pemain tersebut belum sampai ke Sekertariat Negara. Hal ini menandakan dokumen itu masih berada di Kantor Kementrian Hukum dan HAM.
Dilansir dari akun instagramnya, anggota Exco PSSI, Hasani Abdulgani menjelaskan semuanya.
“Proses naturalisasi pemain keturunan atas nama Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama sampai saat ini masih berada di Direktorat Tata Negara, Kemenkumham,” tulis Hasani di akun instagramnya, hari ini.
Namun Hasani menjelaskan, pihak Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) telah membantunya dengan mengirim surat kepada negara asal ketiga pemain tersebut.
“Bapak Menpora (Zainudin Amali) sudah membantu dengan menyurati perwakilan negara asal pemain tersebut untuk meminta surat keterangan seperti yang dimintakan pihak Kemenkumham,” tambah Hasani.
Dokumen yang dimaksud adalah surat keterangan pindah kewarganegaraan dari pemerintah asal sang pemain.
Ketiga pemain yang dimaksud adalah Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama.
Ketiga pemain tersebut saat ini berkompetisi di kasta tertinggi liga Eropa. Menariknya, Sandy Walsh dan Jordi Amat bermain di kasta dan negara yang sama.
Sandy Walsh saat ini merumput di KV Mechelen di Liga Pro Belgia sedangkan Amat bermain di KAS Eupen. Keduanya pernah bertemu dalam tajuk Liga Pro Belgia beberapa pekan yang lalu. Hasilnya, Sandy Walsh berhasil mencetak assist untuk gol KV Mechelen sedangkan Jordi Amat hanya bermain sebentar karena mendapat kartu merah. Skor akhir 1 – 1 menjadi penutup pertemuan dua calon pemain naturalisasi tersebut.
Sedangkan Shayne Pattynama saat ini membela FK Viking di kompetisi tertinggi Liga Norwegia.
Meski dokumen tiga pemain naturalisasi tersebut masih mandek hingga saat ini, PSSI dan Timnas Indonesia dan pada umumnya masyarakat Indonesia sangat berharap semua dokumen tersebut rampung sebelum pagelaran Kualifikasi Piala Asia 2023 nanti. Pasalnya, Timnas Indonesia akan berhadapan dengan tim kuat seperti Yordania, Nepal, dan Kuwait di grup A Kualifikasi Piala Asia nanti.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: