NOBARTV NEWS – Sejauh ini, ada tiga pemain keturunan yang siap membela Timnas Indonesia. Dua diantaranya berposisi sebagai fullback kiri dan kanan, di mana kedua posisi tersebut sudah familiar ditempati oleh Asnawi dan Arhan. Lalu, bagaimana nasib pemain asli Indonesia itu? Akankah kehadiran pemain keturunan menggusur keduanya?
Anggota Exco PSSI, Hasani Abdulgani membantahnya. Ia berpendapat posisi Arhan dan Asnawi tidak akan tergusur akibat kedatangan pemain keturunan tersebut.
Menurutnya, kehadiran mereka (pemain keturunan) justru bisa menjadi pelecut semangat pemain lokal lainnya. Hal itu menandakan jika pemain tersebut ingin mengisi posisi utama tim, maka ia harus mengupgrade penampilannya.
Hasani menjelaskan, Arhan dan Asnawi bisa ditempatkan di posisi lain di luar dari posisi utamanya. Asnawi bisa dijadikan seorang gelandang, begitupun dengan Pratama Arhan.
Hal itu juga berlaku dengan pemain keturunan. Sandy Walsh yang biasanya ditempatkan di posisi bek sayap kanan mampu bermain sama baiknya ketika menjadi gelandang. Shayne Pattynama juga bisa bermain sebagai seorang gelandang tengah.
Jadi, untuk Asnawi dan Arhan, keduanya tidak akan tersingkir meski pemain baru akan datang. Dengan catatan keduanya harus tampil memuaskan bersama klub maupun Timnas Indonesia.
“Asnawi dan Pratama bisa gelandang bertahan, atau gantian. Sandy dan Pattynama juga bisa gelandang bertahan, itu tergantung pelatih,” jelas Hasani Abdulgani.
“Pelan-pelan kan kalau ada seperti ini, pemain lokal akan terpacu, kalau mentalnya bagus pasti terpacu, kalau mentalnya jelek ya merajut,” lanjutnya lagi.
Berdasarkan informasi dari Hasani, dokumen Sandy Walsh dan Jordi Amat sudah berada di tangan PSSI untuk segera diserahkan kepada Menpora. Sebelumnya, ada berkas yang masih kurang sehingga Menpora meminta PSSI untuk melengkapinya.
Kabar baiknya, dokumen Shayne Pattynama juga turut diantar bersamaan dengan dokumen Sandy dan Jordi.
“Sekaligus bareng sama Sandy dan Jordi, kan sempat dibalikkin (dokumen Jordi dan Sandy). Nanti sekalian tiga-tiganya kami serahkan kepada Kemenpora,” tutup anggota Exco PSSI itu.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
